1. berita

7 Cara Menghadapi “Resesi”

Penyebaran virus Corona (COVID-19) hingga kini masih terus bertambah. Hal ini berdampak pada perkembangan perekonomian negara yang semakin menurun, bahkan terancam resesi. Sebenarnya apa itu resesi ekonomi?

Beberapa negara seperti Korea Selatan, Singapura, Jerman, Hongkong, hingga Amerika Serikat bahkan sudah melaporkan terjadinya resesi ekonomi.

Resesi ekonomi ini ditandai dengan penurunan pada Produk Domestik Bruto (PDB), merosotnya pendapatan riil, jumlah lapangan kerja, penjualan ritel, dan terpuruknya industri manufaktur. Lalu apa sebenarnya Resesi itu?

Pengertian Resesi

Apa itu resesi?

Artikel Terkait

  • Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnya
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 19 September 2023 at 3:45 am

    Cause and effect merupakan salah satu jenis kalimat yang paling sering digunakan baik dalam teks maupun percakapan sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk kita mengetahui cara menyusun kalimat ini dengan benar. Sebagian orang pun masih melakukan kesalahan dalam menyatakan sebab dan akibat dalam bahasa Inggris.  Misalnya, “Because sick, she can’t come to school.” Klausa pertama The post Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnya appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap!
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 18 September 2023 at 3:05 am

    Puisi terbagi menjadi dua jenis, yaitu puisi lama dan puisi baru. Perbedaan yang signifikan diantara keduanya yaitu pada aturan penulisannya. Puisi lama biasanya lebih kaku karena adanya aturan seperti jumlah kata dan pengulangan kata. Setiap jenisnya pun memiliki ketentuannya sendiri. Kawan Literasi pasti sudah tidak asing dengan pantun atau syair. Pantun dan syair merupakan beberapa The post Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap! appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannya
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 17 September 2023 at 1:44 am

    Kerajaan Kediri dikenal dengan nama Kerajaan Panjalu. Kerajaan ini berdiri pada sekitar abad ke-12 tahun 1042-1222. Berada di tepi Sungai Brantas, Jawa Timur, dahulu kerajaan ini merupakan bagian dari Kerajaan Mataram Kuno dengan corak Hindu. Bagaimana kehidupan masa kerajaan ini berdiri dan apa penyebab keruntuhannya? Simak artikel kali ini hingga selesai! Awalnya, kerajaan ini adalah hasil The post Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannya appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinya
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 15 September 2023 at 9:53 am

    Sebagai makhluk sosial, manusia tentu melakukan interaksi sosial. Nah, untuk bisa hidup dengan teratur, perlu sistem yang dapat mengaturnya, yaitu lembaga sosial. Institusi seperti sekolah, perusahaan, bahkan keluarga pun merupakan bentuk dari lembaga sosial.  Menurut Koentjaraningrat, pengertian lembaga sosial adalah sistem tata kelakuan dan relasi yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan manusia. Kebutuhan hidup ini mencakup The post Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinya appeared first on Sma Studioliterasi.

Resesi adalah keadaan ketika pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan selama dua kuartal atau lebih dalam satu tahun.

Tentunya ada beberapa faktor yang menandakan suatu negara mengalami resesi. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya resesi ekonomi adalah sebagai berikut.

1. Pertumbuhan ekonomi yang lambat

Pertumbuhan ekonomi yang lambat
Pertumbuhan ekonomi yang lambat, Foto oleh accurate id

Perkembangan ekonomi digunakan sebagai tolak ukur untuk menentukan baik buruknya kondisi ekonomi suatu negara.

Dengan kata lain, jika pertumbuhan ekonomi negara tersebut mengalami kenaikan, maka negara tersebut dalam kondisi ekonomi yang baik dan bebas dari resesi.

Begitupun sebaliknya, pertumbuhan ekonomi mengacu pada pendapatan nasional (PDB/GDP) yang merupakan jumlah total dari konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah, serta ekspor yang dikurangi nilai impor.

Jika pendapatan nasional suatu negara mengalami penurunan, dapat dipastikan bahwa negara tersebut mengalami resesi.

2. Tingginya inflasi atau deflasi

tingginya inflasi atau deflasi
tingginya inflasi, Foto Oleh aslantek com

Inflasi memang sangat berguna untuk membantu mendorong pertumbuhan ekonomi. Namun, jika terlalu tinggi dapat mempersulit kondisi ekonomi masyarakat.

Hal itu disebabkan karena harga produksi dan komoditas yang semakin mahal sehingga tidak dapat dijangkau oleh masyarakat, khususnya kalangan menengah ke bawah. Jika kenaikan inflasi ini tidak diimbangi dengan daya beli masyarakat yang tinggi maka kondisi perekonomian akan semakin parah.

Selain inflasi, deflasi yang tinggi juga dapat menyebabkan resesi. Harga komoditas yang menurun drastis bisa mempengaruhi tingkat pendapatan dan laba perusahaan. Sehingga terjadi kerugian karena biaya produksi yang tidak tertutup.

3. Tingkat pengangguran tinggi

Tingkat pengangguran tinggi
Tingkat pengangguran tinggi, Foto oleh Gatra com

Sumber daya manusia menjadi salah satu faktor penting dalam perekonomian bangsa.

Apabila suatu negara tidak dapat menyediakan lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja lokal,

maka tingkat pengangguran akan semakin tinggi. Akibatnya, masyarakat tidak mampu memenuhi kebutuhan hidup mereka sehingga memicu tindakan kriminal.

4. Ketidakseimbangan produksi dan konsumsi

ketidak seimbangnya produksi dan konsumsi
ketidak seimbangnya produksi dan konsumsi, Foto oleh Greeners co

Keseimbangan antara produksi dan konsumsi merupakan dasar pertumbuhan ekonomi suatu negara. Apabila produksi dan konsumsi tidak seimbang, maka akan terjadi masalah dalam siklus ekonomi.

Apabila tingginya jumlah produksi tidak diikuti dengan tingginya jumlah konsumsi, akan mengakibatkan penumpukan stok persediaan barang.

Begitu pula, jika jumlah produksi yang rendah sedangkan jumlah konsumsi tinggi, maka kebutuhan masyarakat tidak dapat terpenuhi sehingga terjadi impor. Hal tersebut mengakibatkan penurunan laba perusahaan yang berpengaruh pada lemahnya pasar modal.

5. Hilangnya kepercayaan investasi

hilangnya kepercayaan dalam berinvestasi
hilangnya kepercayaan dalam berinvestasi, Foto oleh Markey id

Dalam mengembangkan perekonomian, setiap negara dituntut untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif.

Hal ini bertujuan untuk menarik investor agar berinvestasi. Namun, bila kepercayaan untuk berinvestasi ini hilang maka akan membuat pertumbuhan ekonomi semakin lambat dan memicu terjadinya resesi.

Baca juga : Pembangunan Ekonomi

Dampak Resesi Ekonomi

Dampak resesi ekonomi
Dampak resesi ekonomi, Foto oleh pontas

Sesuai namanya, resesi berarti kelesuan atau kemerosotan, resesi dapat menyebabkan penurun secara simultan pada semua sektor ekonomi. Seperti lapangan kerja, investasi, dan laba perusahaan. 

Semisal, menurunya investasi pada saat resesi, maka akan mempengaruhi jumlah lapangan pekerjaan sehingga naiknya jumlah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Kurangnya produksi barang dan jasa yang menyebabkan penurunan PDB nasional. Jika tidak segera diatasi, efek domino resesi akan menyebar ke berbagai sektor.

Efek tersebut bisa berupa inflasi atau deflasi yang sulit dikendalikan maupun neraca perdagangan yang minus sehingga berdampak pada cadangan devisa.

Kondisi Ekonomi Indonesia Saat Ini

Berbagai pengamat dan ahli ekonomi sudah memprediksikan bahwa akan terjadi resesi Indonesia pada tahun 2020 ini. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia minus 5,32 persen pada kuartal II-2020.

Meskipun pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2020 ini mengalami kontraksi, namun belum berarti sudah memasuki resesi. Karena, resesi 2020 terjadi apabila pertumbuhan ekonomi suatu negara negatife pada dua kuartal secara berturut-turut.

Direktur Riset Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah menekankan, Indonesia akan masuk jurang resesi jika pertumbuhan ekonomi kembali negative pada kuartal III-2020. CORE sendiri memprediksikan ekonomi Indonesia berpotensi tumbuh negatife 3-4 persen pada kuartal III-2020.

Piter menambahkan, bahwa Indonesia baru bisa disebut resesi apabila pada bulan Oktober nanti BPS merilis kembali angka pada kuartal III yang negatif.

Indonesia sendiri sebenarnya sudah mengalami beberapa indikator yang dapat menyebabkan terjadinya resesi.

Cara Menghadapi Resesi Ekonomi

Cara Menghadapi Resesi Ekonomi
Cara Menghadapi Resesi Ekonomi, Foto oleh Studio literasi

Ada beberapa hal yang perlu kita ingat saat menghadapi resesi, sebab hampir semua orang akan terkena dampak resesi ini, bahkan berpotensi kehilangan uang maupun pekerjaan. Untuk itu Anda harus mempersiapkan keuangan Anda agar bisa terhindar dari dampak resesi seminimal mungkin. Beberapa hal dapat Anda lakukan untuk menghadapi resesi sebagai berikut :

1. Membuat dana darurat

Ketika keadaan ekonomi semakin sulit, maka kemungkinan besar akan terjadi pemotongan jumlah karyawan. Begitupun dengan pebisnis yang bisa mengalami kebangkrutan atau penurunan pendapatan yang drastis.

Akan sangat sulit untuk mencari pekerjaan dengan nominal pendapatan yang sama pada saat resesi. Saat itulah dana darurat ini menjadi sangat penting dan bermanfaat untuk membantu mencukupi kebutuhan anda selama anda mencari pekerjaan baru atau membangun bisnis kembali.

2. Meninjau kembali untuk berinvestasi

Setiap investasi memiliki resikonya masing-masing. Tentunya Anda memilih instrumen yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda, baik dari segi keuntungan maupun resiko.

Dalam persiapan menghadapi resesi ekonomi, tinjau kembali investasi yang Anda lakukan. 

Jika Anda mengalami kesulitan saat menganalisa sendiri, mintalah pihak profesional untuk membantu Anda dalam memperhitungkan setiap aspek. Mulai dari detail risiko, perpajakan, biaya pengeluaran, dan lain sebagainya. Siapkan juga rencana lain untuk menghadapi resiko terburuk yang dapat terjadi.

3. Melunasi hutang

Dalam menghadapi resesi, cara ini terdengar klise namun sangat benar adanya. Untuk mempermudah dalam melunasi hutang secara perlahan terdapat dua strategi yang dapat diterapkan.

Yang pertama yaitu debt ladder. Cara ini memprioritaskan hutang berdasarkan suku bunga, sehingga jangan menabung atau melakukan pembayaran tagihan pada akun yang digunakan untuk membayar hutang ini.

Kedua adalah debt snowball yang merupakan cara membayar hutang dengan melunasi dari yang terkecil.

4. Kesampingkan kebutuhan jangka pendek yang tidak perlu

Sebaiknya, kesampingkan dulu untuk membeli kebutuhan yang tidak bersifat mendesak, dan masukkan dana yang sudah disiapkan kedalam rekening. Anggaplah Anda sedang berinvestasi untuk persiapan menghadapi resesi yang mungkin akan terjadi.

5. Membangun aset intelektual

Salah satu strategi terbaik untuk menjaga Anda di bidang karir adalah dengan bergabung di berbagai macam pelatihan atau sertifikasi yang berkaitan dengan bidan Anda atau yang menarik minat, apa pun yang dapat membantu karir Anda maju.

Dengan demikian, jika suatu saat terjadi resesi dan Anda kehilangan pekerjaan maka Anda akan terbantu dalam mencari pekerjaan baru dengan berbagai keterampilan yang Anda miliki.

6. Memulai bisnis sampingan

Dengan melakukan bisnis sampingan ini akan memberikan penghasilan tambahan selagi Anda melakukan pekerjaan rutin Anda. Sehingga, jika Anda kehilangan pekerjaan utama Anda saat terjadi resesi, usaha sampingan ini akan menjadi sumber lain, seperti pesangon atau tunjangan pengangguran.

Baca juga : Pertumbuhan Ekonomi

7. Mengikuti perkembangan Ekonomi

Dengan mengikuti perkembangan secara rutin, maka Anda akan paham tentang apa yang

sedang terjadi di dunia perekonomian saat ini. Anda mungkin akan menemukan

berbagai istilah perekonomian yang asing. Cari pengertiannya melalui internet dan pelajari hingga Anda paham.

Salah satu indikasi terjadinya resesi keuangan adalah kurva imbal hasil terbalik (inverted yield curve). Dimana suku bunga normalnya akan lebih tinggi jika jangka hutang semakin panjang. Kedua hal ini bisa berbalik saat menjelang resesi. Apabila Anda dapat memahami konsep kurva imbal balik terbalik ini, maka Anda akan memiliki setidaknya 1 tahun untuk mempersiapkan diri sebelum resesi datang.

Tidak ada komentar

Komentar untuk: 7 Cara Menghadapi “Resesi”

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    ARTIKEL TERBARU

    Kawan Literasi pernah membaca sebuah karya tulis seperti skripsi atau laporan penelitian? Pada bagian depannya pasti kamu bisa menemukan “Kata Pengantar”. Kata pengantar ini secara umum berisi gambaran umum dan ucapan terima kasih penulis atas selesainya karya tersebut. Untuk mengetahui lebih jauh tentang penulisan kata pengantar, simak artikel Studio Literasi kali ini sampai habis, ya!  […]
    Huruf kapital biasanya digunakan pada kata di awal kalimat. Namun, jika Kawan Literasi menemui tulisan ‘soto Banjar’ dan ‘Soto Banjar’, manakah yang menurutmu tepat? Jawabannya adalah soto Banjar. Beberapa orang kerap salah menggunakan huruf kapital pada kata tertentu. Untuk tau lebih jauh tentang penggunaan huruf kapital yang benar, simak artikel kali ini hingga selesai, ya!  […]

    Trending

    Teks laporan percobaan merupakan salah satu jenis teks yang ada dalam materi Bahasa Indonesia. Teks ini berfungsi untuk melaporkan percobaan yang dilakukan oleh seorang penulis. Penulisannya tentu tidak boleh asal, sebab teks ini harus menyatakan fakta hasil dari percobaan dan disusun dengan sistematis. Untuk mengetahuinya lebih jauh, simak artikel berikut hingga akhir, Kawan Literasi! Apa […]
    Dalam suatu kalimat, terdapat tanda baca yang biasanya digunakan. Baik itu kalimat pernyataan, kalimat tanya, atau kalimat seruan. Masing-masing menggunakan tanda baca sesuai fungsinya. Contohnya, tanda titik (.) yang umumnya digunakan untuk mengakhiri suatu kalimat berita.  Fungsi tanda baca adalah memudahkan pembaca untuk memberi jeda, mengetahui struktur suatu kalimat, dan menentukan intonasi. Lalu, bagaimana fungsi […]
    Pencemaran tanah terjadi jika terdapat makhluk hidup, zat, maupun komponen lain ke dalam tanah hingga kualitas tanah menurun. Biasanya pencemaran tanah kerap terjadi akibat bahan kimia buatan manusia yang merubah lingkungan tanah. Apa saja sumber pencemaran tanah, dampak, dan cara menanganinya? Untuk mengetahuinya, simak artikel Studio Literasi kali ini hingga akhir, Kawan Literasi! Pencemaran Tanah […]
    Konjungsi lebih akrab disebut sebagai kata hubung. Konjungsi berfungsi menghubungkan dua klausa maupun frasa dalam sebuah kalimat agar saling berkesinambungan. Contoh paling umum yaitu dan, tetapi, maupun, sedangkan, dan lain sebagainya.  Namun tahukah Kawan Literasi jika konjungsi memiliki berbagai macam jenis dan penggunaannya yang berbeda? Simak artikel Studio Literasi kali ini hingga selesai untuk mengetahuinya […]