Tahukah kalian apa itu bangun datar? Bagaimana dengan contoh bangun datar?
Di artikel kali ini, studioliterasi.com akan membahas secara lengkap mulai dari pengertian, contoh, macam, sampai rumus bangun datar. Yuk temukan jawabannya di bawah ini.
Daftar Isi
Pengertian Bangun Datar
Bangun datar adalah bagian dari bidang datar yang memiliki pembatas berupa garis-garis lurus atau lengkung. Karena bangun ini merupakan bangun dua dimensi, maka hanya memiliki ukuran panjang dan lebar. Jadi, dalam kata lain bangun jenis ini hanya memiliki luas dan keliling.
Definisi lain dari bangun datar yaitu bangun yang rata dan hanya memiliki dua dimensi yaitu panjang dan lebar tetapi tidak memiliki tinggi dan tebal. Berikut merupakan macam-macam bangun datar.
Artikel Terkait
Macam-Macam
Berikut macam-macam bangun datar beserta gambarnya.
Persegi Panjang, adalah bangun yang memiliki sisi yang saling berhadapan sama panjang dan memiliki 4 buah sudut siku-siku.

Persegi, adalah jenis bangun datar yang semua sisi-sisinya sama panjang.

Segitiga, adalah bangun yang terbentuk dari 3 sisi garis lurus dan 3 buah sudut. Jenis segitiga dibedakan berdasarkan panjang sisi dan besar sudutnya, berdasarkan panjang sisinya,yakni segitiga sama kaki,segitiga sama sisi, dan segitiga sembarang. Sedangkan menurut besar sudut,yakni segitiga siku-siku, segitiga tumpul,dan segitiga lancip.

Jajar Genjang, adalah segi empat yang sisinya dimulai dari sisi panjang dan sejajar.

Trapesium, adalah segi empat yang memiliki sisi kanan yang sejajar. Trapesium dapat dibedakan menjadi 3 jenis yaitu: trapesium siku-siku,trapesium sama kaki,dan trapesium sembarang.

Layang-layang, adalah segi empat yang salah satu diagonalnya dilipat tegak lurus diagonal yang lain.

Belah Ketupat, adalah bentuk segi empat yang semua sisi-sisinya sama panjang dan memiliki 2 sudut yang saling berhadapan sama besar.

Lingkaran, adalah tempat yang dibangun dari himpunan semua titik persekitaran yang merupakan tempat asal dengan jarak yang sama. Jarak tersebut biasanya dinamakan r yaitu jari-jari.

Sifat-Sifat Bangun Datar
Setiap bangun datar memiliki sifatnya masing-masing yang membedakannya dengan bangun datar lainnya. Berikut adalah sifat bangun datar.
Persegi panjang
- Memiliki 4 buah sisi serta empat titik sudut
- Memiliki 2 buah pasang sisi yang sejajar serta sama panjang
- Keempat sisinya sama panjang
- Keempat sudutnya besar yang sama yaitu 90° (sudut siku-siku)
- Memiliki 2 buah simetri lipat
- Memiliki 2 buah simetri putar
Persegi
- Memiliki 4 sisi serta 4 titik sudut
- Memiliki 2 pasang sisi sejajar yang berhadapan dan sama panjang
- Keempat sudutnya memiliki besar yang sama yaitu 90° (sudut siku-siku)
- Memiliki 2 diagonal yang sama panjang
- Memiliki 4 buah simetri lipat
- Memiliki 4 simetri putar
Segitiga
- Mempunyai 3 sisi dan tiga titik sudut
- Jumlah ketiga sudutnya (180º)
- Memiliki 1 sumbu simetri
Jajar genjang
- Memiliki 4 sisi dan 4 titik sudut
- Memiliki 2 pasang sisi yang sejajar dan panjangnya sama
- Memiliki 2 buah sudut tumpul dan 2 buah sudut lancip
- Sudut yang berhadapan sama besar
- Diagonal yang dimiliki tidak sama panjang
- Memiliki 2 buah simetri putar
- Tidak memiliki simetri lipat
Trapesium
- Memiliki 2 buah sisi sejajar yang tidak sama panjang
- Memiliki 4 buah titik sudut
- Sudut-sudut diantara sisi sejajar besarnya (180º)
Layang-layang
- Memiliki 2 pasang sisi yang membentuk sudut yang berbeda
- Memiliki sepasang sudut yang saling berhadapan dengan ukuran yang sama
- Memiliki 2 diagonal dengan panjang yang berbeda
- Diagonal layang-layang saling tegak lurus (90º)
- Memiliki 1 simetri lipat
Belah ketupat
- Keempat sisinya sama panjang
- Memiliki 2 diagonal yang saling tegak lurus
- Sudut yang saling berhadapan sama besar
- Memiliki 4 buah untuk sisi dan titik sudut
- Memiliki 2 buah simetri lipat
- Memiliki 2 buah simetri putar
Lingkaran
- Mempunyai satu sisi
- Memiliki simetri putar dan lipat tak terhingga
Rumus Bangun Datar
Salah satu ciri-ciri bangun datar ialah memiliki 2 sisi, yaitu panjang dan lebar. Oleh karena itu, rumusnya terdiri dari dua saja, yaitu rumus luas bangun datar dan rumus keliling bangun datar. Berikut uraian lengkapnya.
Rumus Persegi Panjang
Rumus luas persegi panjang | Luas (L) | L = p x l |
Rumus keliling persegi panjang | Keliling (K) | K = 2 x ( p + l ) |
Rumus Persegi
Rumus luas persegi | Luas (L) | L = s × s |
Rumus keliling persegi | Keliling (Kll) | Kll = 4 × s |
Rumus Segitiga
Rumus luas segitiga | Luas (L) | L = ½ × a × t |
Rumus keliling segitiga | Keliling (Kll) | Kll = a + b + c |
Rumus tinggi segitiga | Tinggi (t) | t = (2 × Luas) ÷ a |
Rumus panjang alas segitiga | Alas (a) | a = (2 × Luas) ÷ t |
Rumus Jajar Genjang
Rumus Keliling Jajar Genjang | Keliling (Kll) | Kll = 2 × (a + b) |
Rumus Luas Jajar Genjang | Luas (L) | L = a × t |
Rumus Sisi Alas Jajar Genjang | Sisi Alas (a) | a = (Kll ÷ 2) – b |
Rumus Sisi Miring Jajar Genjang | Sisi Sisi Miring (b) | a = (Kll ÷ 2) – a |
Rumus tinggi Jajar Genjang | t | t = L ÷ a |
Rumus panjang alas Jajar Genjang | a | a = L ÷ t |
Rumus Trapesium
Rumus Luas Trapesium | Luas | 1/2 x jumlah sisi sejajar x tinggi |
Rumus Keliling Trapesium | Keliling | AB + BC + CD + DA |
Rumus Belah Ketupat
Rumus Keliling Belah Ketupat | Keliling (Kll) | Kll = s + s + s + s / 4 x S |
Rumus Luas Belah Ketupat | Luas (L) | L = ½ × d1 × d2 |
Rumus Sisi Belah Ketupat | Sisi (s) | s = Kll ÷ 4 |
Rumus Diagonal 1 | Diagonal 1 (d1) | d1 = 2 × L ÷ d2 |
Rumus Diagonal 2 | Diagonal 2 (d2) | d2 = 2 × L ÷ d1 |
Rumus Lingkaran
Rumus Luas Lingkaran | Luas Lingkaran | L = π × d²/4 = π × r² |
Rumus Keliling Lingkaran | Keliling Lingkaran | K = π × d = 2 × π × r |
Rumus Diameter | Diameter Lingkaran | d = 2 × r |
Sekian penjelasan mengenai bangun datar dari Studio Literasi. Yuk dipahami dan berikan saran materi apa yang selanjutnya kita bahas bersama. Langsung saja tulis di kolom komentar, ya. Cheers!
Tidak ada komentar