Di negara kita, Indonesia, setiap warga negaranya memiliki hak dan kewajiban. Kewajiban merupakan sesuatu yang harus dilakukan oleh manusia sebagai tanggung jawabnya sesuai dengan perannya masing-masing. Kewajiban warga negara di Indonesia ini tersusun atas kewajiban asasi manusia dan telah diatur dalam UUD 194 dan UU yang berlaku. Bagi warga negara yang melanggar hal tersebut akan dikenakan sanksi.
Namun, ada saja kasus pengingkaran hak dan kewajiban yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Materi ini menjadi salah satu bahasan dalam materi PKN. Lantas, bagaimana jika diminta untuk berikan contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara? Yuk, kita bahas bersama pada artikel Studio Literasi berikut ini!
Daftar Isi
10 Contoh Kasus Pelanggaran Hak dan Pengingkaran Kewajiban Warga Negara
1. Tidak mentaati peraturan lalu lintas
Setiap warga negara memiliki kewajiban menaati peraturan lalu lintas sebagai bagian dari penghormatan terhadap hak asasi manusia orang lain serta melaksanakan UU lalu lintas. Contoh perbuatan yang dianggap melanggar lalu lintas yakni tidak punya surat kendaraan yang lengkap, parkir di sembarang tempat, melanggar lampu merah, dan membuat orang celaka dengan pelanggaran lalu lintas yang dilakukan.
2. Membuang sampah sembarangan
Membuang sampah sembarangan adalah contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara terhadap lingkungan dan alam sekitar. Sebab, lingkungan dan alam sekitar memiliki manfaat yang banyak bagi manusia. Sehingga dengan membuang sampah sembarangan dapat mengakibatkan lingkungan kotor dan banjir yang mampu merugikan orang lain.
Artikel Terkait
- Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnyaby Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 19 September 2023 at 3:45 am
Cause and effect merupakan salah satu jenis kalimat yang paling sering digunakan baik dalam teks maupun percakapan sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk kita mengetahui cara menyusun kalimat ini dengan benar. Sebagian orang pun masih melakukan kesalahan dalam menyatakan sebab dan akibat dalam bahasa Inggris. Misalnya, “Because sick, she can’t come to school.” Klausa pertama The post Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnya appeared first on Sma Studioliterasi.
- Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap!by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 18 September 2023 at 3:05 am
Puisi terbagi menjadi dua jenis, yaitu puisi lama dan puisi baru. Perbedaan yang signifikan diantara keduanya yaitu pada aturan penulisannya. Puisi lama biasanya lebih kaku karena adanya aturan seperti jumlah kata dan pengulangan kata. Setiap jenisnya pun memiliki ketentuannya sendiri. Kawan Literasi pasti sudah tidak asing dengan pantun atau syair. Pantun dan syair merupakan beberapa The post Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap! appeared first on Sma Studioliterasi.
- Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannyaby Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 17 September 2023 at 1:44 am
Kerajaan Kediri dikenal dengan nama Kerajaan Panjalu. Kerajaan ini berdiri pada sekitar abad ke-12 tahun 1042-1222. Berada di tepi Sungai Brantas, Jawa Timur, dahulu kerajaan ini merupakan bagian dari Kerajaan Mataram Kuno dengan corak Hindu. Bagaimana kehidupan masa kerajaan ini berdiri dan apa penyebab keruntuhannya? Simak artikel kali ini hingga selesai! Awalnya, kerajaan ini adalah hasil The post Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannya appeared first on Sma Studioliterasi.
- Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinyaby Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 15 September 2023 at 9:53 am
Sebagai makhluk sosial, manusia tentu melakukan interaksi sosial. Nah, untuk bisa hidup dengan teratur, perlu sistem yang dapat mengaturnya, yaitu lembaga sosial. Institusi seperti sekolah, perusahaan, bahkan keluarga pun merupakan bentuk dari lembaga sosial. Menurut Koentjaraningrat, pengertian lembaga sosial adalah sistem tata kelakuan dan relasi yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan manusia. Kebutuhan hidup ini mencakup The post Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinya appeared first on Sma Studioliterasi.
3. Tidak jujur dan melakukan korupsi
Tindak korupsi merupakan contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam membela negara. Perbuatan ini merupakan bentuk tidak ikut serta mencapai tujuan pembangunan nasional dan mampu merugikan banyak masyarakat dalam mencapai kesejahteraan dan hak-haknya. Tindakan ini dapat didasari dari rasa egois, rendahnya kesadaran terhadap kewajiban, serta penyalahgunaan kekuasaan.
4. Merusak fasilitas umum
Merusak fasilitas umum merupakan contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara terhadap lingkungan. Contoh dari perusakan fasilitas umum yakni seperti merusak telepon umum, mencoret-coret halte, merusak kendaraan umum, merusak toilet umum dan tidak menggunakannya dengan bersih, merusak jembatan, dan lain-lain.
5. Tidak atau menghindari membayar pajak
Menghindari atau bahkan tidak membayar pajak merupakan contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara terhadap Pasal 23 ayat 2 UUD 1945 yang berbunyi “Segala pajak ditujukan untuk keperluan negara berdasarkan undang-undang”. Warga negara memiliki kewajiban untuk membayar pajak karena pajak adalah salah satu sumber dana pembangunan yang hasilnya dinikmati warga negara.
6. Tidak berpartisipasi dalam kegiatan lingkungan
Contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara selanjutnya yaitu tidak berpartisipasi dalam kegiatan lingkungan seperti siskamling, membayar iuran warga, dan membantu korban bencana alam. Tidak berpartisipasi dalam kegiatan siskamling dan iuran bersama merupakan tindakan tidak terpuji karena tidak turut berkontribusi bersama warga lainnya untuk lingkungan dan kesejahteraan umum.
7. Melanggar hak asasi manusia lain
Pelanggaran hak asasi manusia merupakan pengingkaran kewajiban sebagai warga negara yang telah tercantum pada Pasal 28 J ayat 1 UUD 1945 yang berbunyi “Setiap orang berkewajiban untuk menghormati hak asasi manusia lain”. Salah satu bentuk pelanggaran tersebut adalah membunuh orang lain yang tidak bersalah. Tindakan tersebut melanggar hak hidup seseorang dan merupakan salah satu tindak pidana.
8. Tidak ikut serta dalam membela negara
Pada Pasal 30 ayat 1 UUD 1945 tercantum bahwa “Tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara” artinya, tiap warga negara berhak dan wajib untuk ikut serta membela negara sesuai dengan perannya masing-masing. Contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam membela negara yaitu seseorang yang memecah belah bangsa Indonesia.
9. Tidak ikut serta dalam mencapai tujuan pembangunan nasional
Tujuan pembangunan nasional Indonesia tercantum dalam pokok pikiran dalam UUD 1945 alinea 4, yaitu memajukan kecerdasan umum, mencerdaskan kehidupan bangsam melindungi segenap bangsa Indonesia, dan ikut serta menjalankan ketertiban dunia. Contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam mencapai tujuan ini adalah warga negara yang membuat kerusuhan di negara lain.
10. Pelanggaran terhadap kewajiban pendidikan dasar
Pada UUD 1945 Pasal 31 ayat 1 amandemen menyebutkan bahwa pendidikan bagi manusia merupakan hal yang penting dan merupakan kewajiban bagi setiap warga negara. Pendidikan dasar yang dimaksud ialah pendidikan formal sampai jenjang SMA. Siapapun warga negara yang tidak memberikan keleluasaan seseorang untuk mendapatkan pendidikan dasar artinya ia melanggar undang-undang.
Baca juga: Pengertian, Sejarah, Konsep, dan Dasar Hukum Bela Negara
Nah, itulah tadi 10 contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara yang harus Kawan Literasi hindari, ya. Semoga setelah ini kamu dapat dengan lancar menjawab ketika diminta untuk tuliskan contoh kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara. Selamat belajar dan semoga artikel kali ini bermanfaat!
Tidak ada komentar