Etika Bisnis Modern: Definisi dan Prinsip - Prinsipnya

Aspek bisnis yang tidak boleh pelaku usaha abaikan saat berbisnis pada masa kini yaitu etika bisnis modern. Sederhananya, etika bisnis ialah prinsip-prinsip atau nilai moral yang memberi batasan terhadap tindakan bisnis. Hal ini sangat penting untuk menjaga reputasi perusahaan dan mengusahakan dampak baik bagi konsumen dan semua pihak yang terlibat dalam operasional bisnis. Simak hingga akhir untuk mengetahui aspek apa saja dalam etika bisnis yang perlu diperhatikan, Kawan Literasi!

Daftar Isi

Apa Itu Etika Bisnis?

Menurut Kilcullen & Kooistra (1999), etika bisnis merupakan prinsip-prinsip yang menjadi panduan bisnis untuk mencerminkan kepedulian terhadap masyarakat secara keseluruhan sambil mengejar keuntungan. Namun, etika bisnis bukanlah hanya seputar moral atau benar dan salah, namun tentang mengkombinasikan hal yang harus perusahaan lakukan secara hukum sembari mempertahankan keunggulannya dibandingkan bisnis yang lain.

Sebenarnya, konsep etika bisnis ini sudah ada semenjak tahun 1960-an, saat perusahaan mulai menyadari bahwa konsumen mulai mendasarkan pilihan mereka pada bisnis yang peduli lingkungan, memiliki tujuan sosial dan menunjukkan tanggung jawab perusahaan.

Dengan adanya etika bisnis, kepercayaan dapat terbentuk antara organisasi, pelaku pasar, dan konsumen atau publik. Oleh karena itu, etika bisnis memegang peranan penting, apalagi dalam bisnis modern. Etika bisnis modern dapat mengembangkan reputasi bisnis yang nantinya juga akan berdampak pada hal-hal berikut:

1. Meningkatkan Kepercayaan pada Layanan dan Produk

Konsumen atau pelanggan akan lebih mempercayai dan mendukung perusahaan yang berjalan atas dasar etika serta nilai-nilai yang baik.

2. Retensi serta Pertumbuhan Pelanggan

Dengan meningkatnya kepercayaan pelanggan, perusahaan akan lebih mudah untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada (retensi pelanggan) dan berpotensi untuk menjangkau konsumen-konsumen baru.

3. Meningkatkan Reputasi dan Pertumbuhan Merek

Bisnis yang berjalan dengan etika akan membantu membangun dan meningkatkan reputasi atau nama baik perusahaan. Hal ini tentu sangat penting untuk menarik pelanggan dan karyawan yang berkualitas, sehingga branding perusahaan bisa terus semakin baik.

4. Keberlanjutan dan Daya Saing

Etika bisnis modern akan membantu perusahaan untuk menjaga keberlanjutannya (sustainability) dengan mengurangi dampak negatif yang bisa mempengaruhi lingkungan dan masyarakat. Selain itu, perusahaan dapat memiliki daya saing yang baik terhadap kompetitor karena memiliki dukungan pelanggan yang lebih besar.

5. Menghindari Risiko Pelanggaran Hukum

Aspek yang tidak kalah penting dari etika bisnis modern yaitu fungsinya untuk menghindari pelanggaran hukum. Sebab, pelanggaran etika bisnis dapat berdampak pada tuntutan hukum yang nantinya dapat merugikan perusahaan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk mematuhi etika bisnis sesuai aturan hukum yang berlaku.

Prinsip-Prinsip dalam Etika Bisnis Modern

Beberapa prinsip dalam etika bisnis modern meliputi integritas, akuntabilitas, kesejahteraan dan kepedulian, transparansi, keadilan, dan tentunya tanggung jawab sosial.

1. Integritas

Prinsip integritas dalam etika bisnis modern mengedepankan nilai-nilai kejujuran, kepercayaan dan dapat diandalkan. Dengan integritas, seorang individu akan konsisten untuk berbuat yang benar dan mempertahankan standar kerjanya. Selain itu, bisnis juga harus berjalan dengan dasar kejujuran, tidak menipu, memalsukan, atau memanipulasi informasi. Bisnis yang berintegritas akan menjaga tindakan dan ucapan agar selaras dengan nilai moral yang mereka anut.

2. Akuntabilitas

Akuntabilitas merupakan komitmen untuk menjalani praktik etis dan memastikan orang lain untuk mengikuti etika. Oleh karena itu, dengan prinsip akuntabilitas, individu dalam berbisnis akan bertanggung jawab atas tindakannya.

3. Menjunjung Kesejahteraan dan Kepedulian

Prinsip dalam etika bisnis modern selanjutnya yaitu menjunjung tinggi kesejahteraan dan nilai kepedulian. Nilai-nilai tersebut tidak hanya mereka implementasikan dalam bisnis, namun juga kepada karyawan, komunitas di sekitar bisnis, mitra-mitra bisnis, hingga pelanggan yang mereka perlakukan dengan kepedulian.

4. Menghormati Orang Lain

Mewujudkan lingkungan kerja yang etis berawal dari menghormati orang lain. Sebab, setiap orang memiliki hak untuk mempunyai privasi, kesetaraan, kesempatan, dan dihargai martabatnya.

5. Transparansi

Prinsip transparansi maknanya perusahaan hendaknya beroperasi dengan terbuka dan jujur. Transparansi ini harus perusahaan tunjukkan dalam berbagai hal, seperti pelaporan keuangan, pemberian informasi yang relevan untuk para pihak yang memiliki kepentingan dan juga pemegang saham.

6. Tanggung Jawab Sosial

Dalam etika bisnis modern, perusahaan harus mempertimbangkan dampak sosial serta lingkungan atas keputusan bisnis yang mereka buat. Selain itu, perusahaan juga memiliki kewajiban untuk turut berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat sekitar. Hal ini dapat perusahaan wujudkan dalam berbagai program atau strategi Company Social Responsibility (CSR).

7. Keadilan

Prinsip keadilan dalam etika bisnis modern mengharuskan perusahaan untuk memberi perlakuan yang adil kepada seluruh pihak yang terlibat dalam bisnis, baik bagi konsumen, pemegang saham, dan karyawan. Hal ini mencakup proses penggajian, promosi, serta pemenuhan hak-hak karyawan dan investor.

Nah, demikianlah ulasan mengenai pentingnya etika bisnis modern beserta prinsip-prinsipnya. Hal-hal ini harus kamu ketahui, apalagi jika Kawan Literasi berminat untuk menjalankan bisnis di masa depan, karena etika bisnis merupakan fondasi yang penting. Semoga bermanfaat, Kawan Literasi!