Greeting Card

Pernahkah kamu melihat sebuah greeting card pada kehidupan sehari hari? Atau malah kamu sudah pernah membuatnya?

Kira-kira apa sih yang pertama kali kalian lakukan saat mendengar kabar bahwa kakak berhasil lulus sekolah dengan nilai yang baik? Yup, mengucapkan selamat. Lalu, di hari pernikahan tante, apa yang kalian ucapkan? Selamat juga, bukan? Bagaimana dengan teman yang sedang berulang tahun, apa yang harus kita lakukan pertama kali sebelum memberikan kado? Tidak lain dan tidak bukan ialah ucapan selamat. 

Wah, ternyata banyak sekali ya momen-momen dimana kita mengucapkan selamat. Maka dari itu, yuk kita mulai belajar membuat greeting card agar ucapan selamat yang kita sampaikan menjadi lebih bermakna.

Pengertian Greeting Card

kartu ucapan atau Greeting card adalah teks singkat berupa pesan yang terdiri dari doa dan harapan. Greeting card biasanya dikirimkan kepada seseorang yang sedang merayakan sebuah acara atau sedang mengalami suatu kejadian/peristiwa.

Contohnya, kalian dapat mengirimkan kartu ucapan kepada seseorang yang sedang berulang tahun, menikah, lulus sekolah, memenangkan kompetisi, sakit, maupun berduka.

Tujuan

Greeting card memiliki tujuan untuk memberi selamat, doa, harapan, dan juga menunjukan simpati. Tujuan dari kartu ucapan ini bergantung pada situasi penerima kartu tersebut. Seperti saat mengirimkan kartu ucapan pada teman yang sedang merayakan hari natal, maka tujuannya adalah untuk mengucapkan selamat.

Struktur Greeting Card

Dalam membuat greeting card ada hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah struktur teks/generic structure. Struktur greetings card terdiri dari receiver (penerima), body (isi), dan sender (pengirim).

Receiver (Penerima)

Receiver atau penerima adalah kepada siapa kartu ucapan ini ditujukan. Receiver ditulis di bagian paling atas kartu. Penulisan nama penerima biasa diikuti oleh kata “to” dan “dear”. Contohnya:

Dear Anne,

To my beloved sister,

Dapat dilihat dari kedua contoh tersebut, penulisan penerima harus berisi tanda koma (,) pada akhirannya.

Body (Isi)

Body atau isi merupakan bagian inti. Di sini pengirim dapat menyisipkan ucapan selamat, doa dan harapan, kutipan kata-kata mutiara (quote), atau pun gambar-gambar menarik berkaitan dengan tema greeting card.

Sender (Pengirim)

Sender merupakan pengirim kartu ucapan. Pada bagian ini pengirim mencantumkan nama atau inisial mereka. Berikut contoh penulisan nama pengirim:

Your bestfriend, Love,

Mita Andy

Unsur Kebahasaaan/Language Features

Kartu ucapan dalam Bahasa Inggris memiliki unsur-unsur kebahasaan/language features yang sering digunakan, yaitu:

Baca Juga: Perbedaan Paragraf Deduktif dan Induktif

Contoh Greeting Card

Kita sudah membahas semua hal tentang greeting card mulai dari pengertian, tujuan, struktur teks atau generic structure, dan unsur-unsur kebahasaan atau language features. Sekarang saatnya kita untuk berlatih membuat contoh greeting card.

Baca Juga : Wedding Card

Itulah beberapa contoh kartu ucapan dalam Bahasa Inggris yang dapat kalian jadikan inspirasi. Berikut ada beberapa gambar greeting card yang tidak kalah inspiratif dan juga menarik.

Sekian materi Greeting Card dari Studio Literasi, kira-kira selanjutnya kita perlu membahas tentang topik apa ya? Silahkan beri komentar kalian di bawah, ya! Cheers! 

Baca juga artikel materi Bahasa Inggris lainnya :

• Analytical Exposition Text
• Contoh – contoh Narrative Text