Kalimat utama adalah bagian penting dalam suatu teks bacaan. Untuk memahami teks atau bacaan secara menyeluruh, sangat penting untuk menentukan dan mengetahui mana kalimat yang merupakan kalimat utama. Sebab, dengan mengetahui kalimat utama, kamu akan lebih mudah untuk mengerti garis besar suatu bacaan melalui pemahaman dari setiap inti paragraf.
Namun, sebagian orang sering merasa kesulitan untuk menentukan kalimat utama. Bahkan banyak yang menganggap kalimat utama adalah kalimat pertama pada paragraf. Tapi, jangan khawatir, Kawan Literasi. Yuk, simak informasi Studio Literasi kali ini tentang kalimat utama!
Daftar Isi
Apa itu Kalimat Utama?

Kalimat utama adalah kalimat dalam suatu paragraf atau teks yang memiliki gagasan pokok atau topik utama. Lebih tepatnya, kalimat utama adalah penjabaran dari suatu ide pokok. Lalu, apa bedanya dengan gagasan utama? Gagasan utama merupakan istilah lain dari ide pokok, yang mana biasanya terdiri dari beberapa kata atau frasa, bukan merupakan kalimat lengkap.
Contohnya, terdapat kalimat utama “Olahraga adalah kegiatan yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.” Struktur kalimat ini lengkap karena memiliki subjek serta kata kerja. Namun, jika kamu menemukan “Pentingnya olahraga untuk kesehatan”, ini adalah contoh bentuk ide pokok dari kalimat tersebut.
Artikel Terkait
- Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnyaby Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 19 September 2023 at 3:45 am
Cause and effect merupakan salah satu jenis kalimat yang paling sering digunakan baik dalam teks maupun percakapan sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk kita mengetahui cara menyusun kalimat ini dengan benar. Sebagian orang pun masih melakukan kesalahan dalam menyatakan sebab dan akibat dalam bahasa Inggris. Misalnya, “Because sick, she can’t come to school.” Klausa pertama The post Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnya appeared first on Sma Studioliterasi.
- Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap!by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 18 September 2023 at 3:05 am
Puisi terbagi menjadi dua jenis, yaitu puisi lama dan puisi baru. Perbedaan yang signifikan diantara keduanya yaitu pada aturan penulisannya. Puisi lama biasanya lebih kaku karena adanya aturan seperti jumlah kata dan pengulangan kata. Setiap jenisnya pun memiliki ketentuannya sendiri. Kawan Literasi pasti sudah tidak asing dengan pantun atau syair. Pantun dan syair merupakan beberapa The post Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap! appeared first on Sma Studioliterasi.
- Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannyaby Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 17 September 2023 at 1:44 am
Kerajaan Kediri dikenal dengan nama Kerajaan Panjalu. Kerajaan ini berdiri pada sekitar abad ke-12 tahun 1042-1222. Berada di tepi Sungai Brantas, Jawa Timur, dahulu kerajaan ini merupakan bagian dari Kerajaan Mataram Kuno dengan corak Hindu. Bagaimana kehidupan masa kerajaan ini berdiri dan apa penyebab keruntuhannya? Simak artikel kali ini hingga selesai! Awalnya, kerajaan ini adalah hasil The post Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannya appeared first on Sma Studioliterasi.
- Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinyaby Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 15 September 2023 at 9:53 am
Sebagai makhluk sosial, manusia tentu melakukan interaksi sosial. Nah, untuk bisa hidup dengan teratur, perlu sistem yang dapat mengaturnya, yaitu lembaga sosial. Institusi seperti sekolah, perusahaan, bahkan keluarga pun merupakan bentuk dari lembaga sosial. Menurut Koentjaraningrat, pengertian lembaga sosial adalah sistem tata kelakuan dan relasi yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan manusia. Kebutuhan hidup ini mencakup The post Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinya appeared first on Sma Studioliterasi.
Jenis Paragraf Menurut Letak Kalimat Utama

Setelah mengetahui definisi dari kalimat utama, kamu juga perlu mengetahui di mana biasanya letak kalimat tersebut berada, Kawan Literasi. Ada tiga jenis paragraf yang ditentukan oleh letak kalimat utamanya, diantaranya sebagai berikut:
1 Paragraf deduktif
Kalimat utama pada paragraf deduktif terletak di awal paragraf. Lalu, kalimat utama tersebut diikuti dengan kalimat-kalimat penjelas. Informasi pada paragraf ini disusun dari yang paling umum ke yang lebih spesifik.
Contohnya adalah sebagai berikut:
Olahraga adalah kegiatan yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Dengan olahraga, daya tahan tubuh akan meningkat, sehingga tubuh tidak gampang terserang penyakit. Selain itu, olahraga juga menstimulasi metabolisme tubuh dan memperlancar sirkulasi darah. Bonusnya, olahraga dapat membakar kalori dalam tubuh, sehingga berat badan dapat lebih terkondisikan.
Pada paragraf tersebut kalimat “Olahraga adalah kegiatan yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh” merupakan kalimat utama. Sebab, kalimat-kalimat yang mengikutinya bersifat spesifik, yang menjelaskan mengapa olahraga sangat penting untuk kesehatan tubuh.
Baca juga: Imbuhan: Pengertian, Fungsi, Jenis, & Contoh Lengkapnya
2 Paragraf Induktif
Berkebalikan dengan paragraf deduktif, paragraf induktif memiliki kalimat utama yang letaknya di akhir paragraf. Oleh karena itu, pola informasi paragraf ini dimulai dari hal-hal spesifik ke hal yang umum atau simpulan dari pembahasan paragraf.
Contohnya sebagai berikut:
Tidak bisa dipungkiri, saat ini anak-anak sangat familiar dengan lagu Baby Shark, Baa Baa Black Sheep, atau Johny Johnny Yes Papa. Lalu, mereka juga lebih menggemari permainan online seperti Roblox yang bisa dimainkan dengan gadget daripada permainan tradisional seperti dakon, gobak sodor, atau engklek. Hal ini menunjukkan budaya luar dan perkembangan teknologi sangat mempengaruhi perubahan pada kegiatan dan kegemaran anak-anak saat ini.
Kalimat utama pada paragraf ini yaitu “Hal ini menunjukkan budaya luar dan perkembangan teknologi sangat mempengaruhi perubahan pada kegiatan dan kegemaran anak-anak saat ini.”
3 Paragraf Deduktif-Induktif (Campuran)
Sementara itu, paragraf campuran merupakan kombinasi dari paragraf deduktif dan induktif, sehingga terdapat dua kalimat utama. Kalimat utama pada paragraf campuran terletak di awal dan di akhir paragraf. Jadi, pola informasi pada paragraf ini diawali dari hal umum ke khusus, lalu kembali lagi ke hal yang umum.
Berikut adalah contoh paragraf campuran:
Hutan memiliki manfaat yang luar biasa bagi kita. Di hutan tumbuh bermacam-macam tumbuhan yang dapat mencegah banjir, erosi, dan tanah longsor. Hewan-hewan juga dapat hidup bebas di hutan, kita juga dapat memanfaatkan hutan sebagai tempat wisata. Hutan memang seharusnya dijaga karena bermanfaat bagi kehidupan kita.
Kalimat utama pada paragraf diatas adalah kalimat pertama serta kalimat terakhir, yang intinya adalah mengenai manfaat hutan untuk kehidupan manusia.
Baca juga: Kalimat Definisi dan Deskripsi: Pengertian & Contohnya
Cara Menentukan Kalimat Utama pada Paragraf

Setelah mengetahui jenis-jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya, kamu bisa berlatih untuk menentukan kalimat utama. Berikut adalah cara menentukannya :
- Membaca keseluruhan teks atau kalimat pada paragraf.
- Mencari tahu dan memisahkan kalimat yang bersifat umum dan spesifik.
- Mencari kata kunci utama pada kalimat yang bersifat umum tersebut.
- Memastikan mana kalimat yang menjadi aspek rujukan utama kalimat-kalimat penjelas.
Contoh Soal Menentukan Kalimat Utama

Sekarang saatnya berlatih untuk menentukan kalimat utama dalam suatu paragraf. Coba Kawan Literasi jawab soal-soal di bawah ini, ya!
- Jahe adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat. Rimpangnya bisa dibuat minuman yang menghangatkan tubuh. Selain itu, jahe digunakan untuk mengobati bagian tubuh yang memar. Efek hangat jahe dapat memberi rasa nyaman pada tubuh yang sakit.
Kalimat utama paragraf tersebut ialah ….
A. Efek hangat jahe dapat memberi rasa nyaman pada tubuh yang sakit.
B. Jahe adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat.
C. Jahe bisa dibuat minuman yang menghangatkan tubuh.
D. Jahe digunakan untuk mengobati bagian tubuh yang memar.
Kunci jawaban: B
- Membiarkan lampu tetap menyala pada siang hari yang terang menyebabkan listrik boros. Televisi yang menyala meskipun tidak ditonton juga memboroskan listrik. Membiarkan ruang ber-AC tidak ditutup juga menyebabkan boros listrik. Itulah beberapa hal yang menyebabkan penggunaan listrik menjadi boros.
Manakah yang termasuk kalimat utama?
A. Membiarkan lampu tetap menyala pada siang hari yang terang menyebabkan listrik boros.
B. Televisi yang menyala meskipun tidak ditonton juga memboroskan listrik.
C. Membiarkan ruang ber-AC tidak ditutup juga menyebabkan boros listrik.
D. Itulah beberapa hal yang menyebabkan penggunaan listrik menjadi boros.
Kunci jawaban: D
Baca juga: 11 Contoh Teks Deskripsi
Nah, bagaimana Kawan Literasi? Sudahkah kamu memahami tentang kalimat utama? Ingat, kalimat utama tidak selalu terletak pada kalimat pertama di suatu paragraf ya, Kawan Literasi.
Semoga dengan mempelajari pengertian, jenis, hingga berlatih dengan contoh soal pada artikel kali ini bisa menambah ilmu kamu!
Tidak ada komentar