1. Kelas 9 IPA

Perkembangbiakan Vegetatif

Pernahkah kamu menemui tumbuhan yang ditanam seperti di atas? Teknik mengembangbiakkan tanaman seperti di atas disebut dengan cangkok. Cangkok adalah salah satu contoh perkembangbiakan tanaman secara vegetatif. Nah, kali ini Studioliterasi akan membahas secara lengkap tentang perkembangbiakan vegetatif, mulai dari pengertian, ciri-ciri, sampai contoh lengkapnya.

Pengertian

Perkembangbiakan vegetatif adalah tipe perkembangbiakan pada hewan dan tumbuhan yang terjadi tanpa proses perkawinan. Bagian itu memisahkan diri atau dipisahkan dari induknya, jadi hanya diperlukan satu induk saja. Perkembangbiakan jenis ini dikelompokan menjadi dua yaitu perkembangbiakan vegetatif alami dan perkembangbiakan vegetatif buatan.

Ciri-ciri

Ada beberapa ciri perkembangbiakan secara vegetatif, yaitu sebagai berikut.

  1. Tidak kawin (Aseksual)
  2. Tidak mengalami penyerbukan
  3. Sifat asli dari induknya
  4. Bisa menggunakan bagian tubuh itu sendiri

Manfaat

Metode perkembangbiakan dengan tipe ini memiliki keuntungan-keuntungan. Berikut manfaat dari perkembangbiakan secara vegetatif. 

  1. Bisa berbuah dalam waktu cepat
  2. Menghasilkan buah yang banyak
  3. Mempunyai sifat keturunan yang sama
  4. Bisa dilakukan dengan kombinasi
  5. Tingkat keberhasilan lebih tinggi
  6. Tumbuhan tumbuh lebih pendek

Perkembangbiakan vegetatif alami

Perkembangbiakan vegetatif alami  adalah tipe perkembangan yang terjadi secara alami tanpa bantuan manusia. Perkembangbiakan jeni ini terjadi pada umbi batang, umbi lapis, umbi akar, akar tinggal, geragih, dan tunas.

Artikel Terkait

  • Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnya
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 19 September 2023 at 3:45 am

    Cause and effect merupakan salah satu jenis kalimat yang paling sering digunakan baik dalam teks maupun percakapan sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk kita mengetahui cara menyusun kalimat ini dengan benar. Sebagian orang pun masih melakukan kesalahan dalam menyatakan sebab dan akibat dalam bahasa Inggris.  Misalnya, “Because sick, she can’t come to school.” Klausa pertama The post Cause and Effect: Rumus, Fungsi, serta Contoh Kalimatnya appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap!
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 18 September 2023 at 3:05 am

    Puisi terbagi menjadi dua jenis, yaitu puisi lama dan puisi baru. Perbedaan yang signifikan diantara keduanya yaitu pada aturan penulisannya. Puisi lama biasanya lebih kaku karena adanya aturan seperti jumlah kata dan pengulangan kata. Setiap jenisnya pun memiliki ketentuannya sendiri. Kawan Literasi pasti sudah tidak asing dengan pantun atau syair. Pantun dan syair merupakan beberapa The post Jenis-Jenis Puisi Lama, Ciri-Ciri dan Contohnya, Lengkap! appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannya
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 17 September 2023 at 1:44 am

    Kerajaan Kediri dikenal dengan nama Kerajaan Panjalu. Kerajaan ini berdiri pada sekitar abad ke-12 tahun 1042-1222. Berada di tepi Sungai Brantas, Jawa Timur, dahulu kerajaan ini merupakan bagian dari Kerajaan Mataram Kuno dengan corak Hindu. Bagaimana kehidupan masa kerajaan ini berdiri dan apa penyebab keruntuhannya? Simak artikel kali ini hingga selesai! Awalnya, kerajaan ini adalah hasil The post Kerajaan Kediri: Sejarah Kehidupan hingga Keruntuhannya appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinya
    by Andira Adi Fitria (Sma Studioliterasi) on 15 September 2023 at 9:53 am

    Sebagai makhluk sosial, manusia tentu melakukan interaksi sosial. Nah, untuk bisa hidup dengan teratur, perlu sistem yang dapat mengaturnya, yaitu lembaga sosial. Institusi seperti sekolah, perusahaan, bahkan keluarga pun merupakan bentuk dari lembaga sosial.  Menurut Koentjaraningrat, pengertian lembaga sosial adalah sistem tata kelakuan dan relasi yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan manusia. Kebutuhan hidup ini mencakup The post Lembaga Sosial: Jenis-Jenis, Ciri-Ciri, dan Fungsinya appeared first on Sma Studioliterasi.

1. Umbi Batang

foto kentang umbi batang perkembangbiakan vegetatif
Contoh Umbi Batang, Foto oleh segodnya ua

Umbi batang adalah jenis batang yang tumbuh menggelembung di dalam tanah. Batang ini mengalami perubahan cadangan makanan.

Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, kentang, Bengkuag, Ubi Jalar

2. Umbi Lapis

foto bawang bombay sebagai konteks umbi lapis pada perkembang biakan vegetatif
Contoh Umbi lapis, Foto oleh pinterest es

Umbi lapis merupakan pelepah daun yang berlapis-lapis. Di  bagian atas umbi lapis terdapat tumbuh daun, sedangkan di bagian bawah umbi lapis mempunyait cakram dan akar serabut 

Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Bawang Merah, Bawang Putih, Bunga Bakung, Bunga Tulip

3. Umbi Akar

lobak sebagai konteks umbi akar pada perkembangbiakan vegetatif
Contoh Umbi akar, Foto oleh Kalimantanpers co id

Umbi akar adalah akar yang bisa membesar untuk digunakan sebagai cadangan makanan. Bila umbi ditanam bersama dengan pangkal batang maka akan tumbuh tunas. Tunas itulah yang akan menjadi tumbuhan baru.

Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Singog, Wortel, Lobak, Tanaman Tahlia

4. Akar Tinggal

foto jahe sebagai konteks akar tinggal pada perkembangbiakan vegetatif
Akar tinggal, Foto oleh Rariamedia com

Akar tinggal adalah batang yang tumbuh di dalam tanah. Batang tersebut beruas-ruas dan tumbuh mendatar. Di setiap ruas akan tumbuh akar. Tunas ini dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru.

Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Lengkuas, Jahe, Kunyit, Kencur

  1. Geragih
geragih pada perkembangbiakan vegetatif
Geragih, Foto oleh Quizizz com

Geragih adalah batang yang tumbuh menjalar di permukaan tanah, pada ruas-ruas nya tubuh tunas baru. Tunas-tunas itu tidak tumbuh menjalar dan sudah tidak bergantung lagi pada induknya, tetapi masih tetap berhubungan.

Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Stroberi, Antanan, Arbei, Rumput Teki

6. Tunas

foto tunas bambu pada perkembangbiakan vegetatif
Tunas, Foto oleh Harapan Rakyat Online

Tunas itu adalah anakan dari pohon. Tunas-tunas itu lebih dari satu dan masih memiliki hubungan dengan induknya.Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Bambu, Tebu, Pisang

Baca juga : Ruang Lingkup Biologi

Perkembangbiakan vegetatif secara buatan

Perkembangbiakan vegetatif buatan adalah perkembangan yang dibantu oleh manusia. Perkembangan vegetatif buatan dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu cangkok, stek, runduk, okulasi dan mengenten.

Contoh perkembangbiakan vegetatif buatan

Berikut ini adalah beberapa contoh perkembangbiakan vegetatif buatan.

1. Cangkok

cangkok sebagai contoh perkembangbiakan vegetatif buatan
Cangkok, Foto oleh Paktanidigital com

Cangkok merupakan contoh perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan dengan cara membuat cabang batang tanaman menjadi berakar. Perkembangan ini tanpa merubah sifat, artinya pohon baru yang dihasilkan memiliki sifat yang sama persis dengan induknya. Syarat khusus tumbuhan yang bisa dicangkok adalah tumbuhan yang memiliki kambium, sebagian besar pohon buah-buahan yang bisa dicangkok.

Contoh tanaman yang bisa dikembangbiakkan dengan cara dicangkok, yaitu Jambu, Mangga, Belimbing, jeruk

2. Setek

setek sebagai contoh perkembangbiakan vegetatif buatan
Setek batang, foto oleh dekomura

Setek adalah cara perkembangbiakan vegetatif buatan yang dilakukan dengan menanam bagian tertentu dari tumbuhan tanpa menunggu tumbuhnya akar baru. Untuk setek batang yang  bisa digunakan  hanya batang yang memiliki banyak ruas.

Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cara di setek yaitu singkong, Bakau

3. Runduk

merunduk sebagai contoh perkembangbiakan vegetatif buatan
Runduk, Foto oleh Studioliterasi

Runduk adalah contoh perkembangbiakan vegetatif buatan yang dilakukan dengan cara menundukkan cabang ke dalam tanah yang bertujuan untuk membuat cabang yang berada di dalam tanah tumbuh akar.Apabila akar sudah banyak, Cabang pohon dapat di potong dari induknya.

Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cara di runduk yaitu Apel, Bugenvil

4. Okulasi

okulusasi
Okulasi, Foto oleh Berkebun co id

Okulasi adalah jenis perkembangbiakan vegetatif buatan yang dilakukan dengan cara menempelkan tunas dari satu tumbuhan ke tumbuhan yang lain.

Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cara di okulasi yaitu Jeruk, Durian, Rambutan

5. Mengenten

Mengenten atau menyambung adalah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang sejenis yang bertujuan untuk menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul.

Perkembangbiakan vegetatif pada hewan

Perkembangbiakan secara vegetatif pada hewan adalah cara perkembangbiakan dengan tidak menggunakan sel kelamin. Vegetatif hewan dapat dilakukan melalui beberapa cara yaitu sebagai berikut.

1. Tunas

hydra
Tunas, Foto oleh Aftanalisi

Perkembangbiakan pada tunas terbentuk disaat dinding tubuh induk yang menonjol. Disaat tonjolan sudah mulai membesar ia akan melepaskan diri dari induknya dan menjadi individu baru. Hewan yang mengalami perkembangbiakan dengan cara vegetatif tunas yaitu hydra. 

2. Membelah diri

amoeba
Amuba, Foto oleh Puberkalom com

Membelah diri terjadi pada hewan yang bersel satu, hewan yang bersel satu itu sangat kecil dan hanya bisa dilihat menggunakan mikroskop. Perkembangbiakan dengan cara membelah diri hanya bisa dilakukan oleh amoeba

Baca juga : Pencemaran Lingkungan

3. Fragmentasi

membela diri
Membelah diri, Foto oleh Biologi gonzaga

Fragmentasi adalah perkembangbiakan dengan cara memotong tubuh dirinya sendiri agar menjadi individu baru, Masing-masing fragmentasi ini tumbuh menjadi dewasa yang berasal dari induknya. Kejadian ini biasa dilakukan oleh cacing pipih 

Tidak ada komentar

Komentar untuk: Perkembangbiakan Vegetatif

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    ARTIKEL TERBARU

    Kawan Literasi pernah membaca sebuah karya tulis seperti skripsi atau laporan penelitian? Pada bagian depannya pasti kamu bisa menemukan “Kata Pengantar”. Kata pengantar ini secara umum berisi gambaran umum dan ucapan terima kasih penulis atas selesainya karya tersebut. Untuk mengetahui lebih jauh tentang penulisan kata pengantar, simak artikel Studio Literasi kali ini sampai habis, ya!  […]
    Huruf kapital biasanya digunakan pada kata di awal kalimat. Namun, jika Kawan Literasi menemui tulisan ‘soto Banjar’ dan ‘Soto Banjar’, manakah yang menurutmu tepat? Jawabannya adalah soto Banjar. Beberapa orang kerap salah menggunakan huruf kapital pada kata tertentu. Untuk tau lebih jauh tentang penggunaan huruf kapital yang benar, simak artikel kali ini hingga selesai, ya!  […]

    Trending

    Teks laporan percobaan merupakan salah satu jenis teks yang ada dalam materi Bahasa Indonesia. Teks ini berfungsi untuk melaporkan percobaan yang dilakukan oleh seorang penulis. Penulisannya tentu tidak boleh asal, sebab teks ini harus menyatakan fakta hasil dari percobaan dan disusun dengan sistematis. Untuk mengetahuinya lebih jauh, simak artikel berikut hingga akhir, Kawan Literasi! Apa […]
    Dalam suatu kalimat, terdapat tanda baca yang biasanya digunakan. Baik itu kalimat pernyataan, kalimat tanya, atau kalimat seruan. Masing-masing menggunakan tanda baca sesuai fungsinya. Contohnya, tanda titik (.) yang umumnya digunakan untuk mengakhiri suatu kalimat berita.  Fungsi tanda baca adalah memudahkan pembaca untuk memberi jeda, mengetahui struktur suatu kalimat, dan menentukan intonasi. Lalu, bagaimana fungsi […]
    Pencemaran tanah terjadi jika terdapat makhluk hidup, zat, maupun komponen lain ke dalam tanah hingga kualitas tanah menurun. Biasanya pencemaran tanah kerap terjadi akibat bahan kimia buatan manusia yang merubah lingkungan tanah. Apa saja sumber pencemaran tanah, dampak, dan cara menanganinya? Untuk mengetahuinya, simak artikel Studio Literasi kali ini hingga akhir, Kawan Literasi! Pencemaran Tanah […]
    Konjungsi lebih akrab disebut sebagai kata hubung. Konjungsi berfungsi menghubungkan dua klausa maupun frasa dalam sebuah kalimat agar saling berkesinambungan. Contoh paling umum yaitu dan, tetapi, maupun, sedangkan, dan lain sebagainya.  Namun tahukah Kawan Literasi jika konjungsi memiliki berbagai macam jenis dan penggunaannya yang berbeda? Simak artikel Studio Literasi kali ini hingga selesai untuk mengetahuinya […]