Pernahkah kamu menemui tumbuhan yang ditanam seperti di atas? Teknik mengembangbiakkan tanaman seperti di atas disebut dengan cangkok. Cangkok adalah salah satu contoh perkembangbiakan tanaman secara vegetatif. Nah, kali ini Studioliterasi akan membahas secara lengkap tentang perkembangbiakan vegetatif, mulai dari pengertian, ciri-ciri, sampai contoh lengkapnya.
Daftar Isi
Pengertian
Perkembangbiakan vegetatif adalah tipe perkembangbiakan pada hewan dan tumbuhan yang terjadi tanpa proses perkawinan. Bagian itu memisahkan diri atau dipisahkan dari induknya, jadi hanya diperlukan satu induk saja. Perkembangbiakan jenis ini dikelompokan menjadi dua yaitu perkembangbiakan vegetatif alami dan perkembangbiakan vegetatif buatan.
Ciri-ciri
Ada beberapa ciri perkembangbiakan secara vegetatif, yaitu sebagai berikut.
- Tidak kawin (Aseksual)
- Tidak mengalami penyerbukan
- Sifat asli dari induknya
- Bisa menggunakan bagian tubuh itu sendiri
Manfaat
Metode perkembangbiakan dengan tipe ini memiliki keuntungan-keuntungan. Berikut manfaat dari perkembangbiakan secara vegetatif.
- Bisa berbuah dalam waktu cepat
- Menghasilkan buah yang banyak
- Mempunyai sifat keturunan yang sama
- Bisa dilakukan dengan kombinasi
- Tingkat keberhasilan lebih tinggi
- Tumbuhan tumbuh lebih pendek
Perkembangbiakan vegetatif alami
Perkembangbiakan vegetatif alami adalah tipe perkembangan yang terjadi secara alami tanpa bantuan manusia. Perkembangbiakan jeni ini terjadi pada umbi batang, umbi lapis, umbi akar, akar tinggal, geragih, dan tunas.
Artikel Terkait
1. Umbi Batang

Umbi batang adalah jenis batang yang tumbuh menggelembung di dalam tanah. Batang ini mengalami perubahan cadangan makanan.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, kentang, Bengkuag, Ubi Jalar
2. Umbi Lapis

Umbi lapis merupakan pelepah daun yang berlapis-lapis. Di bagian atas umbi lapis terdapat tumbuh daun, sedangkan di bagian bawah umbi lapis mempunyait cakram dan akar serabut
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Bawang Merah, Bawang Putih, Bunga Bakung, Bunga Tulip
3. Umbi Akar

Umbi akar adalah akar yang bisa membesar untuk digunakan sebagai cadangan makanan. Bila umbi ditanam bersama dengan pangkal batang maka akan tumbuh tunas. Tunas itulah yang akan menjadi tumbuhan baru.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Singog, Wortel, Lobak, Tanaman Tahlia
4. Akar Tinggal

Akar tinggal adalah batang yang tumbuh di dalam tanah. Batang tersebut beruas-ruas dan tumbuh mendatar. Di setiap ruas akan tumbuh akar. Tunas ini dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Lengkuas, Jahe, Kunyit, Kencur
- Geragih

Geragih adalah batang yang tumbuh menjalar di permukaan tanah, pada ruas-ruas nya tubuh tunas baru. Tunas-tunas itu tidak tumbuh menjalar dan sudah tidak bergantung lagi pada induknya, tetapi masih tetap berhubungan.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Stroberi, Antanan, Arbei, Rumput Teki
6. Tunas

Tunas itu adalah anakan dari pohon. Tunas-tunas itu lebih dari satu dan masih memiliki hubungan dengan induknya.Contoh tumbuhan yang berkembangbiak secara vegetatif alami, yaitu Bambu, Tebu, Pisang
Baca juga : Ruang Lingkup Biologi
Perkembangbiakan vegetatif secara buatan
Perkembangbiakan vegetatif buatan adalah perkembangan yang dibantu oleh manusia. Perkembangan vegetatif buatan dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu cangkok, stek, runduk, okulasi dan mengenten.
Contoh perkembangbiakan vegetatif buatan
Berikut ini adalah beberapa contoh perkembangbiakan vegetatif buatan.
1. Cangkok

Cangkok merupakan contoh perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan dengan cara membuat cabang batang tanaman menjadi berakar. Perkembangan ini tanpa merubah sifat, artinya pohon baru yang dihasilkan memiliki sifat yang sama persis dengan induknya. Syarat khusus tumbuhan yang bisa dicangkok adalah tumbuhan yang memiliki kambium, sebagian besar pohon buah-buahan yang bisa dicangkok.
Contoh tanaman yang bisa dikembangbiakkan dengan cara dicangkok, yaitu Jambu, Mangga, Belimbing, jeruk
2. Setek

Setek adalah cara perkembangbiakan vegetatif buatan yang dilakukan dengan menanam bagian tertentu dari tumbuhan tanpa menunggu tumbuhnya akar baru. Untuk setek batang yang bisa digunakan hanya batang yang memiliki banyak ruas.
Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cara di setek yaitu singkong, Bakau
3. Runduk

Runduk adalah contoh perkembangbiakan vegetatif buatan yang dilakukan dengan cara menundukkan cabang ke dalam tanah yang bertujuan untuk membuat cabang yang berada di dalam tanah tumbuh akar.Apabila akar sudah banyak, Cabang pohon dapat di potong dari induknya.
Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cara di runduk yaitu Apel, Bugenvil
4. Okulasi

Okulasi adalah jenis perkembangbiakan vegetatif buatan yang dilakukan dengan cara menempelkan tunas dari satu tumbuhan ke tumbuhan yang lain.
Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cara di okulasi yaitu Jeruk, Durian, Rambutan
5. Mengenten
Mengenten atau menyambung adalah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang sejenis yang bertujuan untuk menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul.
Perkembangbiakan vegetatif pada hewan
Perkembangbiakan secara vegetatif pada hewan adalah cara perkembangbiakan dengan tidak menggunakan sel kelamin. Vegetatif hewan dapat dilakukan melalui beberapa cara yaitu sebagai berikut.
1. Tunas

Perkembangbiakan pada tunas terbentuk disaat dinding tubuh induk yang menonjol. Disaat tonjolan sudah mulai membesar ia akan melepaskan diri dari induknya dan menjadi individu baru. Hewan yang mengalami perkembangbiakan dengan cara vegetatif tunas yaitu hydra.
2. Membelah diri

Membelah diri terjadi pada hewan yang bersel satu, hewan yang bersel satu itu sangat kecil dan hanya bisa dilihat menggunakan mikroskop. Perkembangbiakan dengan cara membelah diri hanya bisa dilakukan oleh amoeba
Baca juga : Pencemaran Lingkungan
3. Fragmentasi

Fragmentasi adalah perkembangbiakan dengan cara memotong tubuh dirinya sendiri agar menjadi individu baru, Masing-masing fragmentasi ini tumbuh menjadi dewasa yang berasal dari induknya. Kejadian ini biasa dilakukan oleh cacing pipih
Tidak ada komentar