1. Kelas 9 IPS

Perubahan Sosial Budaya, Pengertian, Bentuk, Contoh, Faktor & Dampak

Perubahan sosial budaya
Perubahan Sosial Budaya, foto oleh dibalik kaca

Tanpa kita sadari, sebagai makhluk sosial kita mengalami proses perubahan sosial budaya. Perubahan tersebut meliputi perubahan perilaku, perubahan cara berpikir, cara berbicara, cara bergaul dan perubahan – perubahan lainnya.

Perubahan sosial budaya berlaku pada seluruh masyarakat yang membawa dampak besar terhadap lingkungan sosial yang bisa dilihat dan rasakan dalam kehidupan sehari – hari. Adanya perubahan sosial dan budaya membawa kemajuan bagi kehidupan.

Proses perubahan sosial budaya terjadi dalam beberapa bentuk seperti proses, asimilasi, akulturasi, difusi, dan akomodasi. Untuk lebih jelasnya mari kita bahas pada materi berikut ini

Pengertian Perubahan Sosial Budaya

Perubahan sosial budaya adalah perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat, mencangkup perubahan budaya yang didalamnya dapat ditemukan perubahan nilai – nilai dan juga tata cara kehidupan dari tradisional menjadi modern.

Perubahan ini terjadi pada setiap unsur yang ada di lingkungan masyarakat yang meliputi perubahan nilai – nilai, norma teknologi dan interaksi sosial.

Gambar perubahayan sosial budaya di indonesia
Perubahan sosial budaya, Foto oleh kemendikbud

Definisi Perubahan Sosial Menurut Para Ahli

Beberapa ahli juga mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian perubahan sosial budaya, diantaranya :

Artikel Terkait

  • Kerap Tertukar, Inilah Perbedaan Nekara dan Moko!
    by Amanda R Putri (Museum Nusantara – Info Wisata Sejarah Indonesia) on 6 April 2024 at 1:59 pm

    Nekara dan moko ialah contoh artefak perunggu yang terkenal dari zaman prasejarah di Indonesia, tepatnya pada zaman logam. Memang kalau sekilas kita lihat memiliki beberapa kesamaan. Bahkan pada beberapa sumber sering kali menyebutkan kalau moko merupakan nama lain dari nekara. Ternyata, keduanya tidak sama dan terdapat perbedaan. Artikel ini bakal mengulas perbedaan yang signifikan pada The post Kerap Tertukar, Inilah Perbedaan Nekara dan Moko! appeared first on Museum Nusantara - Info Wisata Sejarah Indonesia.

  • Badan Usaha: Pengertian, Jenis-Jenis & Bentuknya
    by Mirza Sufi Kusuma (Sma Studioliterasi) on 12 Maret 2024 at 12:34 am

    Salah satu cara untuk meningkatkan tingkat perekonomian suatu negara adalah dengan mendirikan badan usaha. Suatu negara dapat dikatakan maju apabila tingkat kesejahteraan masyarakat tinggi. Hal ini tentunya tidak kalah jauh dengan taraf ekonomi dan sosial yang baik. Pendekatan yang nyata untuk mewujudkannya adalah dengan melihat bagaimana perkembangan bahan usaha tersebut.  Kawan literasi, asal kalian tahu The post Badan Usaha: Pengertian, Jenis-Jenis & Bentuknya appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Mengenal Lebih Jauh Proses terjadinya Pelangi
    by Mirza Sufi Kusuma (Sma Studioliterasi) on 10 Maret 2024 at 7:11 am

    Berbicara mengenai fenomena alam. Salah satu fenomena yang indah untuk kita lihat adalah pelangi. Wah, sekarang kan lagi musim penghujan tuh, pasti kalian sering banget melihat pelangi setelah hujan reda? Mungkin dari kalian bertanya-tanya, bagaimana proses terjadinya pelangi? Apa yang membuat warnanya beragam dan terlihat indah di angkasa?  Nah, kalian nggak salah untuk membuka situs The post Mengenal Lebih Jauh Proses terjadinya Pelangi appeared first on Sma Studioliterasi.

  • Konferensi Meja Bundar: Latar Belakang, Tujuan & Dampaknya
    by Mirza Sufi Kusuma (Sma Studioliterasi) on 8 Maret 2024 at 2:50 am

    Pasca kemerdekaan Indonesia, Indonesia tidak sepenuhnya merdeka, lho. Masih ada upaya-upaya Belanda ingin menjajah dan menduduki negara Indonesia. Maka dari itu, para pemuda Indonesia tidak ingin hal tersebut terjadi. Sehingga, terbentuklah Konferensi Meja Bundar (KMB) atau dalam bahasa Belanda disebut dengan Nederlands-Indonesische ronde tafel conferentie. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih lanjut konferensi The post Konferensi Meja Bundar: Latar Belakang, Tujuan & Dampaknya appeared first on Sma Studioliterasi.

1. Kingsley Davis

Menurut Kingsley Davis, perubahan budaya adalah perubahan yang mencangkup segenap cara berfikir dan bertingkah laku, yang timbul karena adanya interaksi yang bersifat komunikatif.

2. William Kornblum

Kornblum mengemukakan pendapatnya bahwa, perubahan sosial budaya merupakan perubahan suatu budaya secara bertahap dalam jangka waktu yang lama.

3. Max Weber

Dalam buku yang berjudul Sociological Writings, Max weber menjelaskan bahwa perubahan sosial budaya adalah perubahan situasi dalam masyarakat sebagai akibat dari adanya ketidaksesuaian unsur – unsur di dalamnya.

4. Selo Soemardjan

Menurut Selo Soemardjan pengertian perubahan sosial adalah perubahan pada lembaga – lembaga kemasyarakat dalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi sistem sosial termasuk di dalamnya nilai – nilai, sikap dan pola perilaku di antara kelompok dalam masyarakat.

5. J.L Gillin dan J.P Gillin

Mereka berpendapat bahwa pengertian perubahan sosial merupakan variasi dari cara – cara atau model hidup yang telah diterima, bisa karena perubahan kondisi geografis, komposisi penduduk atau ideologi, dalam kebudayaan materil, dan juga disebabkan oleh difusi atau penemuan – penemuan baru dalam kelompok.

Baca juga : Bentuk Interaksi Sosial

Proses Terjadinya Perubahan Sosial Budaya

Proses perubahan sosial budaya terjadi dalam beberapa macam, yaitu ada proses akulturasi, asimilasi, difusi dan akomodasi, untuk lebih lengkapnya mari kita bahas satu persatu dibawah ini.

1. Akulturasi

Proses akulturasi dapat diartikan sebagai sebuah proses masuknya suatu kebudayaan asing ke dalam sekelompok masyarakat, hingga unsur kebudayaan asing tersebut dapat diterima dan diolah ke dalam kebudayaan masyarakat tersebut.

Jadi terdapat penggabungan antara unsur – usnur budaya baru dengan budaya lama masih ada. Contohnya wali songo yang mengenalkan agama islam dengan menggunakan gamelan untuk berdakwah menyampaikan ajaran islam.

Akulturasi Walisongo berpengaruh pada perubahan sosial budaya
Akulturasi Walisongo, foto oleh Detak Kaltim Com

2. Asimilasi

Proses terjadinya asimilasi jika terdapat dua individu atau kelompok masyarakat dengan latar belakang budaya yang berbeda berinteraksi dengan intensi dalam jangka waktu yang lama yang bercampur dan menghasilkan budaya baru.

Asimilasi berbeda dengan akulturasi, dimana pada proses asimilasi budaya lama akan hilang dan menghasilkan budaya baru, hal ini dilakukan untuk mengurangi perbedaan antarkelompok atau golongan masyarakat untuk mencapai tujuan bersama.

3. Difusi

Difusi adalah proses penyebaran berbagai unsur budaya, baik berupa ide, keyakinan, dan lain sebagainya dari seseorang ke orang atau kelompok masyarakat lain. Proses difusi dibagi menjadi 2 macam yaitu difusi intramasyarakat dan difusi antar masyarakat.

Difusi intramasyarakat adalah unsur kebudayaan antar individu atau golongan yang dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti adanya pengakuan bahwa unsur budaya baru memiliki banyak kegunaan.

Difusi antarmasyarakat adalah unsur kebudayaan dari satu masyarakat ke masyarakat lainnya karena adanya pengakuan akan kegunaan unsur kebudayaan baru tersebut.

4. Akomodasi

Proses akomodasi adalah suatu keadaan yang menunjukkan keseimbangan dalam hubungan sosial antar individu dengan kelompok – kelompok yang ada kaitannya dengan norma atau nilai yang berlaku di lingkungan masyarakat.

Baca juga : Gejala – gejala Sosial

Bentuk-bentuk Perubahan Sosial Beserta Contohnya

Perubahan sosial budaya memiliki beberapa ciri – ciri yang menandai bahwa terjadi proses perubahan sosial budaya pada suatu kelompok atau lingkungan masyarakat tertentu. Berikut ini adalah ciri – cirinya.

1. Berkelanjutan

Merupakan salah satu ciri – ciri yang paling utama dimana proses perubahan akan terjadi di manapun dan prosesnya akan terjadi dalam jangka waktu yang lama dan cepat dan akan terus berkembang.

2. Imitatif

Maksud dari adanya perubahan yang bersifat imitatif adalah dengan adanya perubahan pada suatu kelompok masyarakat tertentu akan diikuti oleh kelompok lainnya. hal ini terjadi karena setiap kelompok saling mempengaruhi terhadap adanya perubahan – perubahan baru.

3. Disorganisasi sementara

Arti dari disorganisasi sendiri adalah suatu keadaan yang kacau yang diakibatkan oleh adanya adaptasi masyarakat terhadap perubahan yang terjadi.

Dengan adanya perubahan yang cepat akan menimbulkan disorganisasi sementara sampai proses adaptasi bisa diterima dan keadaan akan kembali seperti semula.

4. Hubungan kausalitas ( Timbal Balik )

Adanya hubungan timbal balik antara aspek yang mengalami perubahan sosial budaya yaitu aspek material dan immaterial.

5. Penggolongan watak ( Tipologis )

Pengkategorian perubahan sosial budaya dapat dilakukan dalam beberapa bentuk, antara lain Proses Sosial yang meliputi pergantian anggota, fasilitas dari suatu struktur, Perubahan Struktur yang meliputi adanya perubahan peran dari organisasi yang baru, Perubahan Struktur Kelompok yang meliputi adanya pergantian komposisi, tingkat kesadaran atau hubungan antar kelompok dalam masyarakat, dan Segmentasi yang meliputi adanya pengembangan unit – unit struktural yang tidak berbeda dengan unit yang ada sebelumnya.

Faktor-Faktor Perubahan Sosial Budaya

Terjadinya perubahan sosial tak lepas dengan adanya faktor yang mempengaruhinya, faktor tersebut dibagi menjadi 2 yaitu, faktor pendorong dan faktor penghambat perubahan sosial budaya.

Faktor Pendorong

  1. Adanya sistem pendidikan yang maju.
  2. Sikap menghargai hasil karya orang lain dan keinginan untuk maju.
  3. Adanya toleransi terhadap perbuatan – perbuatan yang menyimpang.
  4. Adanya kontak dengan kebudayaan lain.
  5. Keadaan masyarakat yang majemuk.
  6. Memiliki orientasi hidup ke masa depan.
  7. Adanya sistem pelapisan masyarakat yang terbuka.
  8. Adanya keinginan untuk memperbaiki tingkat kehidupan.
  9. Adanya ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang – bidang kehidupan tertentu.
Faktor pendorong perubahan
faktor pendorong perubahan sosial budaya, Foto oleh kemendikbud

Faktor Penghambat

  1. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terhambat.
  2. Masih adanya sikap masyarakat yang sangat tradisional.
  3. Terdapat prasangka buruk terhadap hal – hal baru.
  4. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain.
  5. Terdapat hambatan yang bersifat ideologis.
  6. Rasa takut akan terjadi keguncangan integrasi.
  7. Ada anggapan bahwa pada hakikatnya hidup ini buruk dan tidak mungkin diperbaiki.
  8. Adanya kepentingan – kepentingan yang telah tertanam dengan kuat dalam lingkungan masyarakat.
  9. Adanya hambatan yang bersifat kebiasaan.

Bentuk-Bentuk Perubahan Sosial

Bentuk – bentuk perubahan sosial budaya dapat dilihat dari segi waktu, pengaruh, dan perencanaannya.

Pada Segi Waktu dibagi menjadi dua yaitu revolusi dan evolusi. Revolusi adalah bentuk perubahan yang terjadi dalam waktu yang cepat dan berskala besar. Dampak dari revolusi adanya perubahan menyeluruh pada unsur – unsur kehidupan dan berorientasi pada perubahan sistem secara menyeluruh. Contohnya revolusi industri dari 1.0 sampai sekarang 4.0.

Evolusi adalah bentuk perubahan yang terjadi dalam waktu lama. Perubahan ini berlangsung lambat dan kadang tidak dirasakan. Proses evolusi terjadi dalam skala kecil dan berdampak kecil namun tetap terjadi adanya perubahan. Contohnya kita dapat berbelanja online menggunakan handphone atau gadget dan uang elektronik.

bentuk perubahan sosial
Bentuk-bentuk Perubahan Sosial budaya, Foto oleh Arena LTE

Pada Segi Dampak Perubahan dibagi menjadi berdampak besar dan berdampak kecil. Pengertian dari Perubahan Berdampak Besar adalah bentuk perubahan yang mengubah hampir seluruh unsur – unsur kehidupan dan stuktur sosial masyarakat yang sudah ada dengan yang baru yang berdampak cukup besar bagi kehidupan masyarakat. Contohnya perubahan yang terjadi di wilayah Aceh setelah terjadi bencana tsunami.

Perubahan berdampak kecil adalah bentuk perubahan yang terjadi memiliki pengaruh kecil, dan tidak terlalu berdampak bagi kehidupan masyarakat secara menyeluruh, namun tetap terjadi perubahan. Contohnya adanya perubahan pada tren pakaian pada setiap musimnya.

Dari Segi Perencanaannya dibagi menjadi dua yaitu perubahan yang direncanakan dan tidak direncanakan. Perubahan yang direncanakan adalah bentuk perubahan yang dikehendaki dan disepakati oleh masyarakat, dimana terjadi proses perencanaan secara matang untuk melakukan perubahan tersebut. Contohnya pembangunan jalan Tol.

Pembangunan jalan tol Semarang-Batang
Perubahan yang direncanakan, Foto oleh Joss Co Id

Perubahan yang tidak direncanakan adalah bentuk perubahan yang dilakukan atau terjadi secara spontan tanpa adanya kesengajaan. Perubahan ini tidak dikehendaki masyarakat namun perubahan tersebut terjadi. Contohnya adanya bencana alam.

Bencana Alam
Perubahan yang tidak direncanakan, Foto oleh Satu Jam Com

Tidak ada komentar

Komentar untuk: Perubahan Sosial Budaya, Pengertian, Bentuk, Contoh, Faktor & Dampak

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    ARTIKEL TERBARU

    Sobat Literasi, tahukah kamu kalau materi tentang pola bilangan merupakan salah satu materi yang cukup populer. Bahkan, pola bilangan juga kerap muncul saat ujian nasional. Pola bilangan ini sebenarnya sudah kita pelajari mulai saat kita kelas 1 SD. Pada awalnya, pelajaran ini berupa pengenalan susunan angka. Dalam matematika, pola bilangan kita gunakan untuk mempelajari hubungan […]
    Bagi kamu yang berada di jurusan IPA saat SMA, pasti kamu pernah mempelajari larutan. Larutan sendiri termasuk materi dari mata pelajaran kimia. Mungkin yang kamu ingat  mengenai larutan yaitu suatu cairan yang terdiri dari 2 zat yang bercampur sehingga menghasilkan suatu larutan. Melalui artikel ini, Sobat Literasi akan mengetahui lebih lanjut tentang larutan, termasuk definisi, […]

    Trending

    Sayang banyaknya nilai-nilai modern, membuat sejumlah nilai tradisional mulai tergeserkan. Salah satunya, gotong royong. Sekarang ini sudah mulai jarang kegiatan yang menggunakan unsur tersebut. Maka tidak heran, mungkin generasi ini tidak memahami dan ketahui Salah satu tempat mereka bisa belajar hal itu dengan diajarkan di sekolah. Melalui beberapa aktivitas yang sifatnya dikerjakan bersama-sama. Untuk contoh […]
    Matematika adalah salah satu cabang ilmu yang paling penting dalam kehidupan kita. Salah satu konsep yang sangat penting dalam matematika adalah aljabar. Umumnya, materi aljabar ini kita mulai mempelajarinya sejak kelas 7 SMP.  Aljabar matematika melibatkan penggunaan simbol dan variabel untuk memecahkan masalah dan menjelaskan hubungan antara angka. Namun pada artikel ini lebih fokus untuk […]