1. Kelas 7 Bahasa Indonesia

Puisi Rakyat

Puisi merupakan suatu karya sastra berupa rangkaian kata-kata indah yang terdiri atas bait dan baris. Salah satu jenis puisi ialah puisi rakyat. 

Sebelumnya, ketika belajar bahasa Indonesia di sekolah, teman-teman studioliterasi pasti pernah mendengar soal pantun, bukan? Nah, dalam hal ini pantun termasuk jenis puisi rakyat dan telah banyak diketahui oleh orang-orang. 

Namun, perlu kalian ketahui bahwa jenis puisi rakyat itu tidak hanya pantun saja, melainkan ada lagi jenis lainnya.

Penasaran? Pada kesempatan ini studioliterasi akan memberikan pembahasan lengkap tentang puisi rakyat untuk teman-teman semua. Yuk, check this out!

Daftar Isi

Artikel Terkait

[feedzy-rss feeds='https://museumnusantara.com/feed/,https://sma.studioliterasi.com/feed/' max='4' multiple_meta='yes' template='default']

Pengertian Puisi Rakyat

Puisi rakyat adalah karya sastra lama warisan nenek moyang yang mengandung nilai-nilai tertentu serta berkembang di masyarakat. 

Karena termasuk puisi lama, maka penulisannya juga masih berpegang teguh pada serangkaian aturan seperti jumlah baris dalam satu bait, rima, isi, dan lain-lain.

Selain itu, puisi rakyat juga mempunyai ciri khusus tersendiri yang membedakannya dengan puisi pada umumnya. 

Ciri khusus tersebut yaitu nama pengarangnya tidak diketahui, disampaikan dari mulut ke mulut sehingga disebut juga sastra lisan, serta terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris, jumlah suku kata, irama, dan persajakan.

Ciri-Ciri Puisi Rakyat

Ciri-cirinya adalah sebagai berikut:

  1. Mempunyai bentuk tetap.
  2. Jumlah baris pada tiap bait bersifat terikat.
  3. Terdapat pengulangan bunyi atau rima di akhir.
  4. Terdapat penentuan jumlah kata pada tiap baris. 

Jenis-Jenis Puisi Rakyat

Jenis puisi rakyat lainnya selain pantun ialah syair serta gurindam. Penjelasannya sebagai berikut.

Pantun 

Pantun adalah puisi rakyat yang terdiri atas sampiran dan isi. Fungsinya yaitu untuk mendidik, menegur, serta menghibur. 

Baca Juga:   Teks Deskripsi

Melalui pantun juga nenek moyang kita terasa lebih santun dalam menegur atau menasehati orang secara tidak langsung, supaya orang yang kita tuju tersebut tidak merasa malu atau dipojokkan. 

Pantun memiliki ciri-ciri khusus yang tidak boleh diubah. Jika diubah maka bentuknya akan menjadi gurindam atau puisi lama lainnya. 

Ciri-Ciri Pantun

  1. Tiap bait terdiri atas 4 larik atau baris.
  2. Tiap baris tersusun oleh 8-12 suku kata. 
  3. Baris pertama dan kedua merupakan sampiran. Sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi.
  4. Memiliki sajak atau rima a-b-a-b.

Jenis-Jenis Pantun

Berdasarkan isinya, pantun dibagi menjadi pantun anak, jenaka, nasihat, muda-mudi, serta teka-teki. 

Pantun Jenaka

Jenis pantun ini mengandung isi yang lucu serta menarik. Karena itu tujuannya ialah untuk menghibur orang-orang yang mendengar atau membacanya. 

Pantun Nasihat

Sesuai namanya, pantun nasihat dibuat untuk menyampaikan pesan moral dan didikan kepada seseorang atau masyarakat. 

Pantun Anak

Selain untuk orang dewasa, ada juga pantun yang ditujukan untuk anak-anak. Tujuannya yaitu memberikan didikan moral pada anak-anak.

Pantun Agama

Pantun agama mengandung isi yang membahas tentang manusia dengan Tuhan masing-masing, serta sarat akan nilai-nilai dan prinsip agama tertentu.

Pantun Teka-Teki

Pantun teka-teki memiliki ciri khas dibagian isi, yaitu pada larik terakhir diakhiri dengan pertanyaan. Fungsinya adalah sebagai hiburan juga mengakrabkan kebersamaan. 

Contoh

Pantun Jenaka

Pantun Jenaka
Pantun Jenaka

Pantun Agama

Pantun Agama
Pantun Agama

Syair 

Syair berasal dari Persia yang dibawa ke Indonesia bersamaan dengan masuknya agama Islam di nusantara. 

Istilah syair sendiri diambil dari bahasa Arab ‘syi’ir’ atau ‘syu’ur’ di mana artinya ialah perasaan. Pada umumnya syair berfungsi untuk menceritakan sesuatu sehingga memiliki bait banyak. 

Sementara itu isi syair sendiri umumnya berupa cerita dengan nasehat. 

Baca Juga:   Ketahui Apa Saja Perbedaan Surat Pribadi dan Surat Dinas

Ciri-Ciri Syair

Syair memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan jenis puisi rakyat lainnya, yakni:

  1. Tiap bait berjumlah 4 baris.
  2. Setiap baris pada syair terdiri atas 8-14 suku kata.
  3. Bersajak a-a-a-a
  4. Dalam setiap baris syair merupakan isi.
  5. Bahasa yang dipakai berupa bahasa kiasan. 

Jenis-Jenis Syair

Ada beberapa jenis syair, yaitu syair agama, romantis, kiasan, panji, dan sejarah. 

Syair Agama

Sesuai namanya, syair agama berisi tentang ajaran agama serta nasehat bijak. Syair ini mulai dikenal di Indonesia seiring masuknya agama Islam di nusantara.

Zaman dahulu syair agama digunakan sebagai media dakwah untuk menyampaikan hal-hal tentang agama Islam. 

Syair Romantis

Isi syair romantis adalah tentang kisah percintaan maupun kasih sayang. Namun, bisa juga berisi kisah cerita rakyat dan hikayat.

Syair Kiasan 

Pada syair ini, kiasan biasanya digunakan sebagai sindiran untuk peristiwa atau kejadian tertentu. Umumnya syair kiasan memakai perandaian objek tertentu seperti hewan, bunga, atau buah. 

Syair Panji

Syair panji menceritakan keadaan, peristiwa, serta orang-orang di dalam istana. Tema yang dipakai pada syair panji biasanya tentang peperangan dan pengembaraan yang di dalamnya terkadang mengandung unsur percintaan.

Syair Sejarah

Syair sejarah dibuat berdasarkan peristiwa, tokoh, serta tempat-tempat bersejarah. 

Contoh

Syair Kiasan

Syair Kiasan
Syair Kiasan

Syair Romantis

Syair Romantis
Syair Romantis

Gurindam 

Gurindam merupakan jenis puisi rakyat yang berasal dari negeri Tamil, India. Jadi tidak heran jika gurindam mendapat pengaruh dari sastra Hindu. 

Gurindam sarat akan nilai moral serta agama karena isinya mengandung nasehat. Oleh karena itu, bagi orang-orang zaman dahulu gurindam sangat penting untuk dijadikan norma dalam kehidupan. 

Ciri-Ciri Gurindam

  1. Satu bait terdiri atas dua baris.
  2. Tiap baris memiliki 10-14 suku kata.
  3. Rima atau sajak gurindam ialah a-a, b-b, c-c, dan lain-lain.
  4. Baris pertama gurindam berisi masalah, persoalan, atau perjanjian.
  5. Sedangkan baris kedua gurindam berisi jawaban atau akibat dari masalah yang ada di baris pertama.
  6. Isi gurindam terletak dibaris kedua dimana biasanya berupa nasehat, kata-kata mutiara atau tentang filosofi hidup. 
Baca Juga:   Contoh Surat Pribadi, Struktur, Ciri, & Unsurnya

Jenis-Jenis Gurindam

Terdapat 2 jenis gurindam, yakni gurindam berangkai dan gurindam berkait. Berikut penjelasannya:

Gurindam Berangkai

Jenis ini merupakan bentuk gurindam di mana ditandai dengan kata yang sama di baris pertama tiap baitnya. 

Contoh:

Gurindam Berangkai
Gurindam Berangkai
Gurindam Berkait

Untuk gurindam berkait ditandai dengan adanya hubungan antara bait pertama dengan bait-bait selanjutnya.

Contoh:

Gurindam Berkait
Gurindam Berkait

Itu lah pembahasan dari studioliterasi mengenai puisi rakyat. Jangan lupa untuk tetap belajar meskipun di rumah aja, ya.

Kunjungi terus website studioliterasi agar teman-teman tidak ketinggalan artikel terbaru dari kami. Semoga bermanfaat!

Baca juga: Pengertian Pantun

Tidak ada komentar
Komentar untuk: Puisi Rakyat

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ARTIKEL TERBARU

Dalam melakukan pengukuran  fisika, kita terlebih dahulu harus paham mengenai konsep besaran dan satuan. Besaran sendiri berdasarkan satuannya terbagi menjadi besaran pokok dan besaran turunan. Pada pembahasan kali ini, Studio Literasi akan membahas besaran pokok. Mari kita simak artikel berikut! Besaran, Satuan, dan Dimensi dalam Fisika Sebelum memulai ke pembahasan mengenai besaran pokok, ada baiknya […]
Pernahkah Kawan Literasi menggantungkan bingkai foto di dinding? Nah, kalau pernah, tahukah kamu kenapa paku yang menahan bingkai fotomu bisa menancap pada tembok yang tebal? Yap, hal itu dikarenakan adanya tekanan pada paku.  Tekanan merupakan besarnya suatu gaya yang bekerja pada luasan bidang tekan. Jadi, ketika ujung paku yang memiliki permukaan runcing ditempelkan pada dinding, […]

Trending

Berdasarkan dampaknya terhadap lingkungan, kita mengelompokkan teknologi menjadi dua jenis, yaitu teknologi ramah lingkungan dan teknologi tidak ramah lingkungan. Pada artikel ini, Studio Literasi akan membahas teknologi tidak ramah lingkungan beserta dampak serta contohnya. Simak pembahasan Studio Literasi di bawah ini! Definisi dan Prinsip dari Teknologi Tidak Ramah Lingkungan Hadirnya teknologi sesungguhnya ada untuk membantu […]
Pernahkah Kawan Literasi ingin mengucapkan terima kasih kepada orang yang telah membantu kita seperti ketika ia membukakan pintu atau memuji penampilan kita? Pastinya pernah, dong. Mengungkapkan rasa terima kasih merupakan respon yang paling sederhana atas kebaikan yang kita terima tetapi juga mengandung arti yang begitu besar. Sama seperti bahasa lainnya, bahasa Inggris juga memiliki ungkapan […]
Pada kehidupan sehari-hari Kawan Literasi pasti pernah mengucapkan selamat kepada orang lain yang telah mendapatkan kesuksesan, baik itu mendapatkan kelulusan, pekerjaan, ulang tahun atau seseorang yang sedang menikah. Dalam bahasa Inggris, terdapat materi expression of congratulations yang digunakan untuk mengungkapkan ucapan selamat kepada orang lain. Nah, pada kali ini, Studio Literasi akan mengulas materi ini […]