Pada materi sebelumnya, kita telah mengupas bersama-sama tentang jumlah pemain dalam bola basket, perlengkapan, dan peraturannya. Kali ini, kita akan membahas tentang macam macam teknik dasar bola basket.
Selama ini, banyak di antara kita mengira teknik dasar bola basket ada 7, padahal kenyataannya ada 8 lho! Apa saja teknik dasar bola basket itu? Berikut ini penjelasan berikut gambarnya.
Daftar Isi
Bukan 7, Tapi 8! Ini Dia Teknik Dasar Bola Basket dan Penjelasannya
Teknik dasar bola basket adalah teknik-teknik penting yang perlu dikuasai saat awal mempelajari olahraga basket. Tanpa menguasai teknik dasar, kamu tidak akan bisa bermain basket, apalagi ikut pertandingannya.
Secara garis besar, teknik dasar bola basket yaitu ada 8, mulai dari dribbling sampai screen. Selengkapnya tentang 8 teknik dasar bola basket dan penjelasannya adalah sebagai berikut.
Artikel Terkait
1. Dribbling
Teknik dasar bola basket yang pertama adalah dribbling, yaitu teknik memantulkan bola secara terus menerus ke lantai. Saat melakukan dribble, pemain basket boleh menggunakan satu atau dua tangan.

Untuk melakukan dribbling, pemain basket perlu memukul bola dengan buku-buku jari tangan dan memastikan pantulannya kembali atas. Selain bisa mengembalikan bola ke tangan dan memantulkannya lagi, dalam dribble pemain basket harus bisa menggiring bola basket ke arah yang diinginkan.
Di dunia basket, ada beberapa jenis teknik dribble, yaitu:
- Low dribble, adalah teknik dribble rendah dengan memantulkan bola sedekat mungkin dengan lantai.
- Speed dribble, adalah teknik dribble panjang dan dilakukan sambil berlari, tujuannya untuk offense dan memperbesar kesempatan mencetak gol.
- Change-of-pace dribble, adalah teknik dribble di tempat setelah melakukan speed dribble.
- Crossover dribble, adalah teknik dribble dengan memindahkan bola ke tangan lain secara tiba-tiba untuk mengelabui lawan.

2. Passing
Teknik dasar bola basket yang kedua adalah passing, yaitu melewatkan atau melemparkan bola kepada rekan satu tim. Ada tiga jenis teknik passing yang bisa dipelajari, yaitu:
- Chest pass, teknik passing garis lurus yang dilempar dengan tinggi setara dada pemain.

- Bounce pass, teknik passing dengan memantulkan bola agar sampai ke tangkapan pemain.

- Overhead pass, teknik passing melambung melalui atas dengan target mendekati dagu pemain.

- Wrap-around pass, teknik passing dengan melewatkan bola ke balik tubuh defender lawan.

3. Shooting
Shooting adalah teknik dasar bola basket untuk mencetak poin. Cara melakukan shooting dalam basket ada 4, yaitu:
- Menjaga keseimbangan kaki, tangan, dan tubuh (Balance)
- Mengangkat siku (Elbow)
- Memfokuskan pandangan mata ke ring (Eye)
- Melontarkan tubuh sepenuhnya untuk mencetak gol (Follow through)
Supaya mudah diingat, teknik dasar shooting bola basket diatas bisa disingkat menjadi BEEF.

Di antara teknik dasar bola basket lainnya, teknik shooting adalah yang paling banyak variasinya, misalnya:
- Jump shot, adalah teknik melempar bola dengan 2 tangan dari jarak jauh dengan melompat tinggi.
- Dunk, adalah teknik mencetak poin dengan melompat menjangkau keranjang dan memasukkan bola basket langsung ke mulut ring.
- Alley oop, adalah teknik shooting kerjasama antara 2 pemain, di mana pemain pertama melempar bola ke pemain kedua yang sudah bersiap mencetak gol di sebelah tiang ring.
- Free throw, adalah teknik shooting dari luar garis free throw, terjadi karena pemain lawan melakukan foul atau pelanggaran.
- Lay up, adalah teknik shooting ganda yang dilakukan dengan urutan 1) pemain melempar bola basket setinggi-tingginya di dekat papan, 2) pemain melompat saat bola basket mulai jatuh dan memasukkannya ke keranjang ring.
- Three-point shot, adalah teknik shooting sulit yang dilakukan di luar three point line. Jika berhasil gol dengan three-point shot, tim akan mendapat 3 poin penuh.
- Hook shot, adalah jump shot dengan 1 tangan saja, sementara tangan lain berusaha menciptakan jarak sejauh-jauhnya dengan tim lawan.
4. Rebounding

Rebounding adalah teknik merebut bola yang gagal masuk ke dalam ring basket, baik oleh teman satu tim atau lawan. Secara garis besar, ada dua jenis teknik rebound, yaitu:
- Rebound ofensif, yaitu teknik rebound untuk memasukkan ulang bola basket yang gagal dimasukkan teman tim.
- Rebound defensif, yaitu teknik rebound untuk merebut bola yang gagal masuk dari tim lawan untuk dibawa ke gawang lawan.
5. Offense

Teknik dasar bola basket yang penting selanjutnya adalah offense, yaitu teknik menyerang pertahanan lawan. Ada tiga tujuan utama strategi offense bola basket, yaitu untuk menjaga penguasaan bola, untuk menjaga pergerakan bola, dan untuk mencetak gol di ring lawan.
Dalam permainan bola basket, segala tindakan dan strategi yang sifatnya “menyerang” bisa disebut offense, termasuk beberapa jenis shooting dan rebound jika bisa dikategorikan sebagai offense.
6. Defense
Kebalikan dari offense, defense adalah teknik dasar bola basket untuk melindungi ring tim dari serangan lawan. Tujuan dari defense adalah untuk mencegah lawan mencetak gol sekaligus merebut bola dari lawan.
Ada dua jenis defense dalam permainan bola basket, yaitu:
- Man-to-man defense, adalah teknik pertahanan dengan berusaha merebut bola atau mencegah pemain lawan mendekati ring. Ini adalah strategi defense basket terbaik jika keunggulan utama tim ada di satu atau beberapa pemain tertentu.

- Zone-defense, adalah teknik pertahanan dengan membentuk formasi untuk melindungi area tertentu. Teknik defense ini bagus digunakan saat tim lawan menerapkan strategi offense beregu.

7. Pivot
Pivot adalah teknik dasar bola basket yang digunakan untuk menghindar, dengan cara memutar mengitari lawan. Biasanya seorang pemain basket akan membutuhkan pivot saat sedang posisi offense dan ada lawan yang ingin menghalangi.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pemain basket saat pivot, yaitu:
- Selama pivot, pemain boleh memegang bola basket dengan kedua tangan.
- Gunakan satu kaki untuk pijakan pivot dan jangan mengangkatnya sampai pemain melakukan shoot, pass, atau dribble lagi.
- Pivot harus selesai dalam waktu 5 detik.
- Jika sebelum pivot pemain melakukan dribble, maka setelah pivot tidak boleh men-dribble lagi. Pilihannya shoot atau pass.
8. Screen
Screen adalah teknik untuk menghadang tim lawan yang ingin merebut bola/menggagalkan gol. Akan tetapi selama proses screen, pemain basket dilarang mengadakan kontak fisik secara sengaja dengan lawan (misalnya sengaja memegangi atau mendorong). Jika screen dilakukan dengan tidak rapi, pemain basket terancam terkena hukuman free throw.

Itulah 8 teknik dasar bola basket dan penjelasannya dari Studio Literasi! Kalau ada pertanyaan atau hal yang masih dibingungkan tentang teknik dasar bola basket, silakan drop di kolom komentar ya!
Tidak ada komentar