Teks Prosedur

Setelah memahami materi teks prosedur, kali ini kita akan mempelajari materi contoh-contoh teks prosedur. Namun, materi kali ini kita akan tetap menyinggung dan mengingat kembali mengenai pengertian, ciri-ciri, macam-macam, kaidah kebahasaan, tujuan, tahapan menulis, dan contohnya. 

Pengertian Teks Prosedur

Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti melakukan banyak kegiatan, misalnya membaca novel, memasak, melayani tamu, naik kendaraan, menggunakan alat-alat elektronik, dan lain-lain. Agar kita dapat melakukannya dengan benar, kita membutuhkan petunjuk untuk melakukan kegiatan tersebut. Biasanya kita menggunakan istilah resep, tips, cara jitu, dan lain sebagainya. Nah, di sini kita menyebutnya dengan Teks Prosedur.

Teks Prosedur adalah teks atau bacaan yang berisi tentang cara atau langkah-langkah yang dilakukan dengan tepat dan berurutan untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Setelah kita memahami tentang pengertian, selanjutnya adalah belajar mengenai tujuan dari teks ini. 

Tujuan Teks Prosedur

Tujuan teks ini adalah memberikan pengetahuan mengenai serangkaian cara yang mempermudah pembaca untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Sebelum membuat langkah-langkah, kita harus menentukan tujuan yang akan kita capai. 

Ciri-ciri Teks Prosedur

Berikut merupakan ciri-ciri yang membedakan teks ini dengan jenis teks lainnya:

1. Menggunakan pola kalimat perintah (imperatif).

Kata kerja imperative adalah kata yang menyatakan perintah, keharusan, atau larangan. Seperti : lakukan(lah), ikuti(lah), jangan, pastikan, dll.

2. Menggunakan kata kerja aktif.

Kata kerja aktif adalah kata kerja yang digunakan dalam kalimat yang menyatakan bahwa subjek melakukan suatu pekerjaan. Seperti : membaca, menulis, makan, bergerak, dll.

3. Menggunakan konjungsi.

Konjungsi merupakan kata penghubung untuk mengurutkan suatu kegiatan. Misalnya : mula-mula, lalu, kemudian, selanjutnya, dll.

4. Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan waktu, tempat, dan cara yang akurat.

Jenis-jenis Teks Prosedur

Teks ini dapat dikategorikan menjadi 3 jenis berdasarkan fungsinya, yaitu:

1. Teks yang menjelaskan tentang bagaimana sesuatu dapat bekerja atau melakukan instruksi secara manual.
2. Teks yang memberikan informasi suatu aktivitas tertentu dengan peraturannya.
3. Teks yang berhubungan dengan sifat atau kebiasaan mereka.

Ada juga jenis yang dilihat dari jumlah langkah-langkahnya, yaitu :

1. Sederhana

Berisi langkah-langkah yang biasanya terdiri dari 2-4 langkah. Contohnya adalah langkah-langkah menyalakan TV, menyalakan laptop, menyalakan kipas angin, dan lain-lain.

2. Kompleks

Langkah-langkahnya berjumlah banyak, dan setiap langkahnya saling berkaitan. Contohnya adalah mencuci pakaian menggunakan mesin cuci, memasak nasi goreng, dan lain-lain.

Baca juga: Teks Prosedur Kompleks

Struktur Teks Prosedur

Dalam menyusun teks ini, terdapat struktur teks yang harus diikuti agar teks yang dihasilkan runtut dan benar:

1. Tujuan

Tujuan disini berisi tentang hasil akhir yang akan dicapai setelah melakukan tahapan-tahapan pada teks.

2. Langkah-langkah

Pada bagian ini merupakan tahapan yang dilakukan secara runtut dan benar untuk mencapai tujuan atau hasil akhir.

3. Penegasan Ulang

Penegasan ulang merupakan hal yang perlu disampaikan ulang yang ada di dalam teks.

Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur

Kaidah kebahasaan atau bisa disebut unsur kebahasaan teks ini adalah sebagai berikut:

1. Imperatif

Teks yang digunakan banyak menggunakan kata-kata kerja perintah. Contoh dari kata kerja perintah antara lain : harus, pastikan, jangan, hindari, ceritakan(lah), lakukan(lah), tunjukkan(lah), gunakan(lah), dll.

2. Banyak menggunakan kata-kata teknis yang berkaitan dengan topik bahasan.

Jika dalam teks tersebut berkenaan dengan masalah komunikasi, akan digunakan istilah-istilah komunikasi pula, misalnya tanya-jawab, kontak mata, pewawancara, verbal, non verbal, bahasa tubuh, dan negosiasi.

3. Konjungsi

Konjungsi adalah kata penghubung yang memiliki makna penambahan, misalnya selain itu, pun, kemudian, selanjutnya, oleh karena itu, lalu, setelah itu, dosamping itu, dan lain-lain.

4. Persuasif

Contoh kalimat persuasif adalah sebagai berikut :

• ini wajar karena sikap pasif dan menyerahkan segala sesuatu kepada pihak perusahaan tidak akan menambah nilai kita di mata pewawancara.
• Pewawancara sangat menghargai kandidat yang mampu menentukan gaji yang ia harapkan karena dianggap bisa melakukan penilaian atas kemampuannya dan tugas-tugas yang akan dilakukan
• Singkatnya, akan lebih baik jika kita mampu menampilkan sikap yang, antusias, verbal, maupun non verbal.

Tahapan Menulis Teks Prosedur

Ada beberapa tahapan dalam penulisan teks ini, berikut merupakan tahapan-tahapannya:

1. Menginventarisasi macam-macam kegiatan yang pernah atau dapat dilakukan,
2. Menentukan tema kegiatan,
3. Membuat kerangka dalam bentuk topik-topik kegiatan secara garis besar,
4. Menyusun kerangka dengan benar dan mudah agar dipahami oleh pembaca,
5. mengumpulkan bahan-bahan,
6. Mengembangkan kerangka menjadi sebuah petunjuk yang jelas dan lengkap.

Contoh Teks Prosedur

Contoh 1:

Pada contoh yang akan diberikan, disini kami memberikan contoh membuat makanan. Makanan yang akan dibuat kali ini adalah tentang cara membuat nasi goreng. Berikut adalah contoh teks prosedur cara membuat nasi goreng :

Cara Membuat Nasi Goreng Simple

Buat kalian yang sedang ingin belajar membuat nasi goreng, dengan bahan seadanya kita sudah bisa membuat nasi goreng yang lezat dan tidak kalah dengan nasi goreng yang ada di warung-warung. Kalian bisa menyiapkan bahan dan mengikuti langkah-langkah berikut :

Bahan :

1 piring nasi
1 butir telur
3 siung bawang putih
2 siung bawang merah
minyak goreng
sejumput garam
penyedap makanan (royco)
kecap. 

Langkah-langkah pembuatan :

1. Haluskan bumbu (bawang merah, bawang putih, dan garam)
2. Panaskan sedikit minyak pada wajan, lalu masukkan bumbu yang telah halus tadi.
3. Jika bau sudah sedap, masukkan telur dan oseng telur hingga sedikit matang.
4. Lalu masukkan nasi dan aduk hingga rata.
5. Tambahkan sedikit bumbu penyedap dan kecap secukupnya.
6. Jika sudah merata dan matang, matikan kompor.
7. Tiriskan.

Contoh 2 :

Contoh selanjutnya adalah tips agar tidak iri kepada orang lain. Contoh dibawah ini juga merupakan jenis teks prosedur :

Empat Cara Agar Kita Tidak Iri dengan Orang Lain

Pernahkah kalian membandingkan diri dengan orang lain? Dalam kehidupan sehari-hari sering kali manusia iri dengan kebahagiaan orang lain. Mungkin ketika kita melihat orang lain sukses tapi kita tidak, tiba-tiba terpikir dalam pikiran “mengapa saya tidak seperti dia?“. Untuk menghindari pikiran-pikiran tersebut, bagus sekali bagi kalian untuk menerapkan langkah ini.

1. Kenali diri sendiri

Hal pertama yang harus dilakukan agar kita tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain adalah dengan mengenali diri sendiri. Mengenali diri sendiri sangatlah penting dan menjadi hal utama untuk kita bisa menjalani kehidupan dengan kepercayaan diri. Jika kita dapat mengenali diri sendiri, maka kita akan membuat diri kita menjadi lebih baik lagi bukan merasa tidak percaya diri/sedih.

2. Setiap orang memiliki kelebihan masing-masing

Semua orang terlahir memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda. Maka jangan bandingkan diri kalian dengan orang lain. Syukuri kelebihan yang kalian miliki, buatlah menjadi motivasi kalian agar menjadi lebih baik lagi tanpa membandingkan dengan kelebihan yang orang lain miliki. sadari bahwa kalian adalah orang yang dikaruniai kelebihan yang berbeda dengan orang lain, hal ini menunjukkan bahwa setiap diri kalian istimewa tanpa membandingka dengan orang lain.

3. Yang penting makna, bukan pengakuan

Ketika kalian menghabiskan hidup untuk mendapatkan pengakuan orang lain, bisa jadi kalian akan merasakan khawatir tentang siapa yang akan melewati kalian. Hal itu akan membuat kalian membandingkan diri dengan orang lain. Jika kalian berusaha mewujudkan impian dengan apapun posisinya, maka semua itu bukanlah masalah. Jadikanlah hidup kalian bermakna dengan bagaimanapun keadaannya, tidak perlu pengakuan dari orang lain.

4. Meniru orang berhasil

Jika ada seseorang yang melakukan sesuatu yang baik, coba evaluasi apa yang membuatnya berhasil. Carilah masukan-masukan yang membuat keberhasilan kalian. Jika sudah mengetahui apa yang bisa membuat seseorang melakukan sesuatu dengan baik, maka kalian bisa meniru keberhasilan orang lain.

Itulah materi tentang teks prosedur beserta contoh-contohnya. Semoga dari penjelasan diatas, kalian bisa memahami dan membuat teks prosedur dengan baik dan benar. Selamat belajar!